Stefan Bradl kemudian menambahkan kasus yang dialami pembalap anyar Repsol Honda Pol Espargaro yang tampak kesulitan menjinakkan RC213V.
"Sementara Pol (Espargaro) juga saat ini tidak mendapat hasil yang diinginkan. Itu sebabnya pengembangan sekarang didasarkan pada driver tercepat saat ini," tutur Bradl.
"Dan itu masih hanya Marc (Marquez). Jadi pembalap Honda lainnya harus beradaptasi atau melakukan hal mereka sendiri," pungkasnya.