Find Us On Social Media :

Olimpiade Tokyo 2020 - Punya Rekor Buruk Hadapi Ahsan/Hendra, Kemenangan Atas Pasangan Korea Jadi Harga Mati Buat Ganda Putra Malaysia

Aaron Chia/Soh Wooi Yik bersama Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat naik podium ganda putra All England Open 2019 (10/3/2019).

"Hasil pertandingan pertama akan jadi penentu, bisa membuat Anda lebih percaya diri jika menang. Tetapi juga bisa melemahkan semangat jika kalah."

"Kami harus berusaha untuk menang dengan segala cara karena kami tahu lawan berikutnya adalah Ahsan/Hendra," ucap dia.

Kemenangan melawan pasangan Korea menjadi harga mati bagi Chia/Soh sebab mereka memiliki rekor pertemuan buruk dengan Ahsan/Hendra.

Chia/Soh tercatat baru satu kali menang atas The Daddies dari total tujuh pertemuan dalam kurun waktu dua tahun terakhir.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Gregoria Berpotensi Langsung Dilibas Ratchanok Intanon di Babak 16 Besar, Begini Strateginya

"Intinya sederhana saja sebenarnya, apakah kami bisa mengamankan tempat dengan setidaknya dua kemenangan atau kami akan pulang lebih awal," ucap Chia.

Babak penyisihan grup di nomor ganda putra berisikan empat pasangan.

Hanya ada dua pasangan terbaik, yakni juara dan runner-up grup yang bisa melaju ke babak berikutnya.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik tergabung dalam Grup D bersama Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Choi Sol-gyu/Seo Seung-ja, dan Joshua Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada).