Meski harapan melaju ke babak selanjutnya pupus, mantan pemain junior Tanah Air itu bangga karena bisa bertanding dengan pebulu tangkis top dunia.
"Ya saya cukup senang dan bangga bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Saya sudah berusaha memberikan yang terbaik," ungkap Ade, dikutip Sportfeat dari djarumbadminnton.
"Saya juga sudah memberikan segalanya. Saya senang karena bisa bermain dengan 10 pemain teratas,” tandasnya.
Disinggung mengenai keputusan pindah kewarganegaran, Ade Resky menyebut keluarganya tak mempermasalahkan.
Mereka bahkan terus mendoakan kesuksesan pemain berusia 23 tahun tersebut.
"Mereka (keluarga) mengawasi saya setiap harinya," ungkap pria kelahiran 13 Mei 1998 tersebut.
"Semua keluarga dan teman-teman saya memperhatikan saya (saat tampil di Olimpiade),” pungkas Ade Resky Dwicahyo.