Find Us On Social Media :

Susy Susanti Bocorkan Rahasia Kombinasi Maut Greysia/Apriyani yang Sukses Berikan Medali Emas di Olimpiade Tokyo 2020

Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, berpose setelah memastikan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Plaza, Senin (2/8/2021).

Greysia/Meiliana didiskualifikasi akibat dinilai melanggar kode etik. Mereka dianggap sengaja mengalah ketika melawan Ha Jung-eun/Kim Min-jung (Korea Selatan) di fase grup.

Sementara itu, di Rio 2016, perjalanan Greysia Polii yang berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari hanya sampai di babak perempat final.

Baca Juga: Modal Rp200.000 yang Kini Berbuah Medali Emas dari Apriyani Rahayu

Menurut Susy Susanti, Greysia Polii yang sudah kenyang asam garam ini berhasil Apriyani Rahayu baru debut di ajang Olimpiade.

Kombinasi maut antara pengalaman Greysia Polii serta semangat membara dari Apriyani Rahayu yang masih muda inilah yang menjadi kunci mereka meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

"Di pertandingan Olimpiade, selain teknik, faktor non teknik juga berpengaruh. Pengalaman Greysia yang sudah mengikuti tiga Olimpiade menjadi salah satu kunci kemenangan," ujar Susy Susanti dilansir SportFEAT.com dari Kompas.com.

Baca Juga: Kandidat Pengganti Greysia Polii yang Berpotensi Jadi Pasangan Baru Apriyani Rahayu

"Pengalaman dan ketenangan Greysia itu bisa membimbing Apriyani. Saat di final, permainan Greysia dan Apriyani betul-betul bersih, bagus, tenang, dan tidak terburu-buru," sambung legenda tunggal putri Indonesia itu.

Lebih lanjut, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu mengaku bahwa Greysia/Apriyani memang layak meraih hasil terbaik di Olimpiade Tokyo 2020.