SportFEAT.com - Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro menargetkan impian berani dengan membidik podium di MotoGP Austria 2021.
Sekarang atau tidak sama sekali, mungkin menjadi kalimat yang tepat bagi Aleix Espargaro di MotoGP Austria 2021.
Pembalap asal Spanyol itu kali ini dengan berani memimpikan target podium pada gelaran MotoGP yang digelar di sirkuit Red Bull Ring, Austria itu, Minggu (15/8/2021).
Aleix Espargaro sendiri menuntaskan hasil kualifikasinya di posisi kedelapan.
Baca Juga: Maverick Vinales Dibela: Dia Bukan Pembalap yang Ngawur
Dengan kata lain, posisi itu juga akan menjadi starting grid Espargaro pada sesi balapan nanti malam.
Di MotoGP Austria 2021, Aleix Espargaro akan menjadi pejuang tunggal dari tim pabrikan Italia.
Rekan setimnya Lorenzo Savadori masih harus menjalani pemulihan usai kecelakaan di GP Styria pekan lalu.
Tak ayal, menjadi satu-satunya harapan Aprilia telah membuatnya berani untuk memimpikan podium sekaligus mencetak sejarah.
Apalagi, karakteristik Sirkuit Red Bull Ring begitu cocok dengan RS-GP Aprilia.
Sebagai informasi, sejak debut di ajang MotoGP, Aleix Espargaro belum pernah meriah podium.
Terutama bersama Aprilia. Tentu jika dia bisa mewujudkan impian itu, maka ia sukses menorehkan sejarah baru.
"Saya punya kecepatan bagus. Jika saya bisa memulai balapan dengan baik dan berada di 4 atau 5 besar, saya juga bisa berjuang untuk podium," kata Aleix Espargaro dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Kita lihat saja nanti bagaimana lap pertama berjalan," tukasnya.
Musim ini Aleix Espargaro cukup konsisten bersama Aprilia. Mengecualikan hasil DNF-nya, saat kakak Pol Espargaro itu berhasil menuntaskan balapan, ia selalu bisa berada dalam 10 besar.
Baca Juga: Starting Grid MotoGP Austria 2021 - Rookie Ganas Ducati Terdepan, Valentino Rossi Terdampar
Satu hal yang membuat Espargaro semakin percaya diri di MotoGP Austria 2021 ini adalah penggunana ban Michelin yang sudah diperbarui lagi.
"Saya merasa nyaman dengan ban depan Michelin. Tidak seperti minggu lalu yang terlalu keras," katanya.
"Satu-satunya kendala saya adalah melakukan overtaking (menyalip). Tapi jika saya memacu kecepatan saya sendiri, mengerem terlambat dan masuk ke tikungan untuk berakselerasi lebih awal, maka saya tidak melihat siapapun yang bisa membalap jauh dari saya," kata Aleix Espargaro lagi.