"Saya tahu saya bertarung untuk podium, jadi saya mencoba tetap segar, jernih dan tidak membuat kesalahan,” kata Marini, dikutip SportFeat dari Motorsport.
"Saya tidak menyangka bahwa perangkat hujan bisa membawa ke sana dengan cepat, tapi pada lap terakhir, hujan mulai turun deras dan kami kehilangan 20 detik.
"Semenit kemudian, mulai turun hujan deras. Saya ingin berada di podium tapi saya bersenang-senang. Pada akhirnya, ini adalah balapan," tandasnya.
Baca Juga: Tak Mau Kecolongan Lagi dari Fabio Quartararo, Johann Zarco Bertekad Bangkit di MotoGP Inggris 2021
Di sisi lain, keputusan Luca Marini tak mengganti motor ada pengaruh dari sang kakak, Valentino Rossi.
Alasannya ada jebolan VR46 Riders Academy itu melihat Rossi mendekat dan menyalip.
"Ada saat di mana saya ingin pergi ke pit dan tukar motor, sebelum pembalap lain melakukan itu," ungkap Marini.
"Kemudian saat saya menuju pit lane, Vale mendahului dan saya memutuskan bertahan di sana untuk memainkan (persaingan) hingga akhir.