SportFEAT.COM - Pembalap Superbike asal Turki Toprak Razgatlioglu, mengirimkan sinyal menolak mentas di MotoGP 2022.
Keputusan pensiun yang diambil Valentino Rossi meninggalkan pekerjaan rumah tersendiri bagi Yamaha.
Seperti yang diketahui, The Doctor memilih untuk mengakhiri karier profesionalnya di akhir musim MotoGP 2021 ini.
Dengan demikian, Yamaha berarti harus mencari pengganti Rossi untuk MotoGP 2022 mendatang.
Baca Juga: Yamaha Untung Besar meski Kehilangan Maverick Vinales di Sisa MotoGP 2021
Franco Morbidelli yang musim ini menjadi rekan setim Rossi juga hampir pasti akan dipromosikan ke tim utama Yamaha.
Di tim satelit Yamaha praktis hanya menyisakan satu nama yakni Andrea Dovizioso yang baru saja direkrut.
Beberapa nama dikabarkan sudah disiapkan untuk menemani Dovi di tim satelit Yamaha.
Sebut saja ada rider Moto2 Marco Bezzecchi, duo KTM Tech 3 Danilo Petrucci dan Iker Lecuona atau rider Superbike Toprak Razgatlioglu.
Nama yang disebut terakhir kemungkinan bakal sulit terealisasi untuk bergabung ke Yamaha untuk MotoGP 2022.
Pasalnya pembalap asal Negeri Erdogan -Turki, itu melempar kode ingin bertahan di Superbike musim depan.
Baca Juga: Johann Zarco Nyerah Kejar Fabio Quartararo untuk Perebutan Juara Dunia MotoGP 2021, Ini Alasannya
"Saya suka paddock Superbike, ada suasana yang baik," ungkap Toprak, seperti dikutip SportFeat dari Motosan.es.
"Saya memiliki hubungan yang baik dengan pers, serta dengan semua orang yang mengalami lingkungan ini," tambahnya.
Meski mengenal beberapa pembalap yang ada di MotoGP, rider berusia 25 tahun itu rupanya masih belum bisa move on dari Superbike.
"MotoGP akan menjadi sesuatu yang baru yang tidak saya ketahui dengan baik," kata Toprak Razgatlioglu.
"Jelas saya mengenal beberapa pebalap, tetapi saya telah berada di sini sejak 2014 dan saya senang di mana saya berada."
Lebih jauh, Toprak Razgatlioglu tak menampik bahwa Managing Director Yamaha Lin Jarvis telah membujuknya untuk hijrah ke MotoGP 2022.
Akan tetapi, dirinya belum ingin berpikir terlalu jauh dan memilih fokus di ajang yang telah diikutinya tujuh musim terakhir.
"Saya telah bertemu Lin Jarvis, saya telah berbicara dengannya tentang MotoGP dan musim depan akan menjadi fundamental bagi masa depan saya," ucapnya.
"Yang pasti saya akan tetap di SBK pada tahun 2022, nanti kita lihat saja," tandas pembalap Pata Yamaha with Brixx tersebut.