Find Us On Social Media :

Thomas Cup 2020 – Raja Bulu Tangkis Dunia Beberkan Alasan Kembali Merana di Tangan Heo Kwang-hee

Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, pada final Sudirman Cup 2021 di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Minggu (3/10/2021).

Kekalahan tersebut bukanlah yang pertama, Heo Kwang-hee sempat membuat Momota merana di pertemuan terakhir yakni di babak penyisihan grup Olimpiade Tokyo 2020 lalu.

Usia pertandingan, Kento Momota membeberkan alasan kembali merana di tangan pemain berusia 26 tahun itu.

Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Jonatan Christie Bongkar Satu Fakta Menarik di Balik Kemenangan atas Malaysia

“Saya pikir saya tidak mampu meladeninya karena dia (Heo Kwang-hee) telah memegang kendali permainan dalam waktu yang lama,” kata Kento Momota dilansir SportFEAT.com dari Badminton Spirit.

“Saya tidak terlalu buruk dalam hal itu, tetapi saya pikir alasan saya kalah adalah karena saya tidak selamat dari serangan lawan,” sambung Momota.

Lebih lanjut, raja bulu tangkis dunia itu mampu memetik pelajaran dari dua kekalahan beruntun atas Heo Kwang-hee.

Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Ternyata Ini Rahasia yang Bikin Anthony Ginting Sukses Bungkam Lee Zii Jia

Momota perlu mengubah pola permainannya agar tak mengalami masalah yang sama lagi.

“Saat ini saya harus mengubah sesuatu karena lawan menyerang saya, saya mencoba mengubah polanya,” jelas Kento Momota.

“Saya pikir perlu untuk meningkatkan akurasi pukulan Anda sendiri dan membuatnya bermain menyerang daripada bertahan menahan serangan lawan,” tambah tunggal putra andalan Jepang itu.