Baca Juga: Pol Espargaro Ngarep Marc Marquez Ngaspal di Tes Pramusim MotoGP 2022 Gara-gara Hal Ini
Nomor balapnya di kelas Moto2 sebelumnya, 21, tidak bisa dipakai lagi.
Sebab, nomor 21 sudah dimiliki oleh pembalap lain yang lebih dulu mentas di MotoGP, Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha).
Dalam presentasi tim Gresini Ducati, Sabtu (15/1/2022) kemarin, ia berharap tuah nomor balap baru dan kelas baru dapat membantunya tampil bagus tahun ini.
"Balapan di MotoGP lebih lama dibandingkan dengan Moto2. Saya harus mempersiapkan diri lebih baik, terutama fisik saya," kata Diggia dikutip Sportfeat dari Motorsport Total.
"Itu seharusnya tidak akan jadi hambatan bagi saya."
Baca Juga: Honda Mulai Berubah, Takaaki Nakagami Yakin Pecah Kebuntuan di MotoGP 2022
"Ini adalah tantangan baru, harapannya saya bisa belajar dari hari ke hari, balapan ke balapan dan putaran ke putaran," kata Diggia.
Diggia merasa tantangan besar dari membalap di kelas MotoGP adalah mengendalikan sudut kemiringan motor saat melintasi sirkuit (lean angle).
"Saya harus lebih yakin dengan ban pada sudut kemiringan maksimum," kata Diggia.