Find Us On Social Media :

Marc Marquez Girang usai Lahap 74 Lap di Hari Ketiga Tes Pramusim MotoGP 2022, Ternyata Ini Penyebabnya!

Bukan jadi yang tercepat, Marc Marquez mengatakan tujuannya adalah menyatu dengan Honda RC213V baru di tes MotoGP Indonesia 2022

Baca Juga: Soal Motor Yamaha, Pendapat Franco Morbidelli Kontras dengan Fabio Quartararo

Sebelumnya, kakak kandung Alex Marquez itu menegaskan tujuan utama tes pramusim adalah menemukan chemistry dengan RC213V.

"Motornya punya potensi, saya bisa melaju cepat di satu putaran, tetapi saya kesulitan mendapatkan ritme," ujar Marquez, dikutip SportFeat dari Motorsport.

"Di Mandalika, apa yang saya lakukan adalah membawa motor kembali ke teritori saya.

"Mungkin saya kalah di fast lap, namun mempersiapkannya untuk ritme yang baik, merasakan bagian depan dan belakang, saya pikir kami berhasil melakukannya," lanjutnya.

Baca Juga: Maverick Vinales Ingin Cetak Rekor Unik di MotoGP yang Gagal Dicapai Valentino Rossi

"Kami melakukan banyak perubahan setelan dan aerodinamika, lalu waktunya pun datang. Ini artinya ada potensi.

“Jadi saya bisa meninggalkan pengujian selama tiga hari ini dengan cukup puas. Menikmatinya adalah cara untuk dapat bertahan di hari ini (terakhir), karena bahu saya terasa sakit."

Melihat performa apik di sepanjang tes pramusim, Marc Marquez semakin yakin bisa tampil trengginas di perlombaan sesungguhnya.

Balapan MotoGP 2022 sendiri akan dibuka dalam seri MotoGP Qatar 2022 yang berlangsung Maret mendatang.

"Selanjutnya kami akan memacu motor adalah dalam Grand Prix dan itu tantangan besar," ucap Marquez.

"Tetapi secara umum feeling pada motor telah banyak berubah dari bagaimana kami memulai dan bagaimana kami menyelesaikan pramusim, menjadi lebih baik secara logis.

Baca Juga: Rekan Setim Marc Marquez Sesumbar Motor Honda Siap untuk Bertarung di MotoGP 2022

"Saya tahu saya tidak dalam kondisi 100 persen untuk balapan pertama seperti yang saya inginkan, namun kini saya memiliki waktu istirahat dua minggu di rumah, di mana saya harus menjaga bahu dan fisik saya dan juga berlatih.

“Mari kita lihat apa yang kami bisa lakukan d Qatar. Hari ini (di Mandalika) saya melakukan run 10 lap dan saya merasa baik.

"Sedikit demi sedikit kami melanjutkan perkembangan kami dan itu yang paling penting," tutup juara dunia enam kali tersebut.