Find Us On Social Media :

MotoGP Indonesia 2022 - Persiapan Mandalika Telah 100 Persen, Para Pembalap Masih Keluhkan Satu Hal Ini

Konferensi Pers di Lombok menjelang MotoGP 2022

“Panasnya ekstream, ini akan sulit karena berbagai alasan.”

“Kami harus bertahan di Grand Prix ini, ini akan menjadi tantangan yang sulit, tapi saya suka tantangan,” ujar Mirr.

Sependapat dengan Joan Mirr, Aleix Espargaro juga menyebut jika balapan di Mandalika akan menjadi balapan yang sedikit gila.

Pasalnya suhu dapat mencapai 44-45 derajat dan di aspal suhu bisa menyentuh hingga 65 derajat.

“Ini tidak manusiawi, saya belum pernah melihat ini.”

“Ini tidak tidak akan mudah untuk sepeda motor dan untuk tubuh kami.”

“Kami memakai overall, dalamkasus saya, hitam, yang terbaik untuk kondisi saat ini,” ungkap Alex Espargaro dilansir Sportfeat dari laman Marca.

Baca Juga: All England Open 2022 - Singkirkan Ganda Putri Nomor 1 Dunia, Pasangan Underdog Korea Selatan Berpeluang Jadi Kuda Hitam

Mandalika tahun ini akan menjalani debutnya sebagai tuan rumah MotoGP, cuaca memang menjadi salah satu musuh para pembalap yang sebagian banyak berasal dari Eropa yang memiliki suhu lebih rendah.

Cuaca yang paling mendekati adalah Sepang, Malaysia.

Namun dalam prakteknya Andrea Dovizioso merasa jika cuaca Mandalika sangat berbeda dengan yang ada di Sepang.

Baca Juga: All England Open 2022 - Tunggal Putri Indonesia Habis, Kabid Binpres PBSI Evaluasi Kelemahan Gregoria

“Ini akan menjadi balapan yang gila untuk semua orang.”

“Anda tidak dapat membayangkan suhunya, hari ini, hampir tidak mungkin untuk dikendarai.”

“Ini lebih panas dari pada Malaysia,” pungkas Dovi.

“Tidak ada yang siap untuk panas ini, itu akan sulit bagi semua orang,” ungkap Morbidelli mempertegas komentar Andrea Dovizioso.

Baca Juga: Jadwal All England Open 2022 - 7 Wakil Indonesia Pijak Perempat Final, Praveen/Melati Temu Kangen Unggulan China