Find Us On Social Media :

Kecuali Marc Marquez, Valentino Rossi Akui Sudah Baikan dengan 3 Mantan Rivalnya

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, berpose dengan motor yang menemani perjalanan kariernya sebagai pembalap dalam konferensi pers khusus menjelang pensiun di Valencia, Spanyol, Kamis (11/11/2021).

SporFEAT.com – Efek pensiun, Valentino Rossi baru-baru ini mengaku sudah berdamai dengan rival-rivalnya saat masih menjadi pembalap MotoGP.

Valentino Rossi mengawali karirnya pada tahun 1996 di kejuaraan dunia kelas 125cc.

Setelah menikmati asam manis kelas 125cc selama dua musim, Rossi naik kelas ke 250cc pada musim 1998.

Dan tahun 2000 menjadi saksi the doctor menjalani debut di MotoGP.

Sebagai salah satu mantan pembalap yang sukses dengan torehan tujuh gelar MotoGP tak membuat Rossi tidak mempunyai musuh.

Baca Juga: Swiss Open 202 - Fajar/Rian Beberkan Kunci Keberhasilan Bungkam Unggulan Malaysia

Gesekan-gesekan yang terjadi di lintasan merembet hingga keluar lintasan.

Nama seperti Casey Stoner, Jorge Lorenzo dan Max Biaggi merupakan sedikit contoh yang diketahui pernah mempunyai masalah dengan pembalap yang identik dengan nomor 46 itu.

Namun baru-baru ini di tengah masa-masa tenangnya keluar dari hiruk pikuk dunia MotoGP, Valentino Rossi mengaku sudah kerap bertukar pesan dengan Stoner dan Lorenzo.

 Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Rahasia di Balik Kemenangan Jonatan Christie atas Wakil India di Final Swiss Open 2022

“Saya sudah berdamai dengan Casey. Dia sering mengirimkan pesan dari Australia dan menanyakan kabar bayi saya,” tutur Rossi kepada Il Giornale.

“Saya juga berbaikan dengan Lorenzo. Kami berteman sekarang.”

“Dia datang menempuh jarak lebih dari 100 km ke Ranch. Kami menari bersama malam itu.

Baca Juga: Swiss Open 2022 - Keberhasilan Jonatan Christie Tak Terlepas dari Peran Anthony Sinisuka Ginting

Rossi mengakui kalau ia sudah bersikap sangat arogan kepada Biaggi, yang jauh lebih senior di kejuaraan balap motor.

“Saya juga sudah berdamai dengan Max.”

“Saya bukan siapa-siapa kala itu, dan dia pembalap nomor satu di Italia.”

“Dia merupakan salah satu yang paling kencang di dunia dan saya mulai mengganggunya. Saya dulu seorang brengsek,” ujar Rossi.

Rossi menganggap itu semua sebagai rivalitas seru di masa lalu, dan sudah selayaknya setelah mereka pensiun semua masalah saat berada di lintasan sudah dilupakan.

“Sekarang semua sudah berlalu. Kami menjadi lebih dekat. Itu adalah rivalitas olahraga yang bagus.”

Baca Juga: Rekap Swiss Open 2022 - Jonatan dan Fajar/Rian Gemilang, Indonesia Juara Umum!

Seusai pensiun kini Valentino Rossi belum sepenuhnya meninggalkan dunia yang membesarkan namanya.

Saat ini ia menjadi pemilik tim Mooney VR46 Racing.

Namun tak seperti saat menjadi pembalap, saat ini dirinya lebih banyak waktu untuk keluarganya

Rossi kini bisa menghabiskan waktu bersama keluarga menjadi pria normal dengan menjadi bapak dari anak perempuannya bernama Giulietta.