Tetapi, Rexy Mainaky juga tak menampik masih ada aspek-aspek tertentu yang perlu segera mereka tingkatkan.
Baca Juga: Bos Honda Makin Ngamuk, Kali Ini Tersinggung dengan Pernyataan Menohok Michelin
Bagi legenda bulu tangkis Indonesia itu kekalahan Aaron/Wooi Yik karena mereka terlalu sering terlarut oleh strategi yang dijalankan Fajar/Rian.
“Menurut saya, Aaron/Wooi Yik bermain bagus di Swiss, tetapi mereka terbawa taktik Indonesia di gim ketiga,” kata Rexy dilansir Sportfeat dari New Straits Times.
“Saya pikir mereka pasti perlu bekerja pada pertahanan mereka khususnya, karena mereka masih belum terlalu stabil dalam aspek itu.
"Tapi saya percaya mereka memiliki apa yang diperlukan untuk menunjukkan peningkatan dalam permainan mereka dan mendapatkan hasil."
Baca Juga: Jangan Penasaran Lagi, Marc Marquez Isyaratkan Tetap Balik ke MotoGP Apapun Risikonya!
Kebangkitan rekan senegaranya, Sze Fei/Izzuddin yang berhasil meraih gelar German Open 2022 dan mampu melesat di final Swiss Open 2022 diharapkan Rexy mampu melecutkan semangat Aaron/Wooi Yik kembali lagi.
Pasalnya, Aaron/Wooi Yik sampai saat ini masih belum pernah menjuarai turnamen BWF apapun sejak dipasangkan pada 2017 silam.
“Kebangkitan Sze Fei/Izzuddin, pertama dengan meraih gelar di Jerman, juga merupakan hal yang baik untuk tim."
“Semoga keberhasilan mereka memotivasi Aaron/Wooi Yik untuk tampil lebih baik di turnamen-turnamen mendatang,” pungkas Rexy.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Argentina 2022 - Siap-siap Sahur Sambil Ditemani Aksi Fabio Quartararo Cs
Seusai Swiss Open 2022, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dikonfirmasi akan absen di Korea Selatan Open 2022 (5-10 April) dan Korea Selatan Masters 2022 (12-17 April).