Find Us On Social Media :

Ditinggal Saat Sedang Naik-naiknya, Ganda Putra Malaysia Dapat Pesan Penting dari Flandy Limpele

Eks pelatih ganda putra Malaysia, Flandy Limpele.

"Pelatih selanjutnya nanti bisa membantu mereka lebih bagus, karena tinggal ambil hasilnya," kata Flandy.

Baca Juga: Respon Pebulu Tangkis Ganda Putra Malaysia Ini Dengar Flandy Limpele Hengkang, Sampai Bikin Kesal dan Sedih!

Perubahan besar jelas terlihat pada pola permainan kedua ganda putra Malaysia itu.

Sejak kedatangan Flandy, Aaron/Wooi Yik sendiri mengakui bahwa taktik mereka belajar dari gaya permainan ganda putra Indonesia.

Yaitu mengandalkan 3 pukulan awal setelah service.

"Pertama kali saya membawa pemain ke Olimpiade, saya bangga dengan pemain saya meskipun medali perunggu," katanya.

"Itu adalah kerja keras kami bersama serta kerja tim yang hebat."

"Mereka perlu menjaga komunikasi dan penampilan bermain dengan baik. Mereka sudah bagus dan semoga semangat juang Wooi Yik di lapangan lebih besar dan lebih tangguh."

Baca Juga: Eks Pembalap Inggris Tuding Alberto Puig Terlalu Memaksa Marc Marquez untuk Segera Ngaspal

Ia pun meninggalkan pesan penting kepada para ganda putra Malaysia sebelum resmi kembali pulang ke Tanah Air, Indonesia.

Flandy berharap ganda putra Malaysia tetap merendahkan hati mereka usai menjadi juara dan memiliki prestasi gemilang.

"Mereka (Sze Fei/Nur) sudah sejajar dengan Aaron/Wooi Yik di level tinggi. Saya harap mereka lebih konsisten dan sikapnya bagus," pesan Flandy.

"Mereka juga harus selalu rendah hati."

"Saya juga bangga dengan Sze Fei/Nu karena setelah 5 tahun di BAM, tanpa gelar, kini sudah ada hasilnya. Begitu juga Man Wei Chong/Tee Kai Wun yang juara di Syed Modi Super 300," imbuhnya.

Baca Juga: BREAKING NEWS! - Marc Marquez Resmi Absen di MotoGP Argentina 2022

Saat ini, Flandy Limpele sendiri sudah pulang ke Indonesia.

Mulai 1 April 2022 mendatang, mantan tandem Eng Hian dan Vita Marissa itu akan resmi menjalani tugasnya di PBSI sebagai pelatih ganda campuran pratama.

Kehadiran Flandy Limpele di pelatnas PBSI diharapkan mampu membantu Nova Widianto mengasah dan mengorbitkan ganda campuran Indonesia menuju Olimpiade Paris 2024.