Find Us On Social Media :

Pengamat MotoGP Sebut Kondisi Fisik Marc Marquez Tak Pernah Membaik usai Alami Cedera Panjang

Persiapan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez jelang sesi kualifikasi MotoGP Spanyol 2022, Sabtu (30/4/2022)

Baca Juga: Susul Indonesia, BAM Bakal Gelar Malaysia Open 2022, Catat Tanggalnya! 

Belum sepenuhnya selesai dengan cedera tersebut, kondisi fisik Marquez diperparah usai dirinya mengidap diplopia (penglihatan ganda) di akhir musim 2021.

Diplopia Marquez sempat kambuh akibat insiden high-side yang ia alami saat melakoni sesi pemanasan di MotoGP Indonesia 2022.

Untungnya, pembalap berusia 29 tahun itu hanya absen di dua seri, MotoGP Indonesia 2022 dan MotoGP Argentina 2022.

Meski kembali mengaspal hingga saat ini, pengamat MotoGP Chico Lorenzo menyebut kondisi fisik Marquez sebenarnya tidak pernah membaik.

Baca Juga: Menderita di Honda, Pol Espargaro Akui Keunggulannya di KTM Gagal Diterapkan

“Saya sangat memperhatikan, jika tahun lalu dia memenangkan tiga balapan dan levelnya lebih baik dari tahun ini, karena dia ada di sana untuk memperebutkan podium dan memenangkan balapan,” ucap Chico dikutip Sportfeat dari Motosan.es.

“Ketika kita telah melihatnya di musim ini, dia bahkan tidak bisa melakukannya untuk mendekati 3 posisi pertama.”

Di MotoGP 2022, pembalap yang dijuluki The Baby Alien itu sering menyebut jika dirinya telah mengubah gaya balapnya.

Baca Juga: Update Ranking BWF - Raja Bulu Tangkis Malaysia Gusur Anthony Ginting, Ahsan/Hendra Melorot ke Posisi Ini!

Namun menurut Chico hal tersebut tak terlepas dari pengaruh kondisi lengan Marquez.

Chicho menambahkan jika dengan kondisi lengan Marquez saat ini akan sangat sulit untuk mempunyai gaya balap yang agresif seperti yang ia tunjukan beberapa tahun yang lalu.

“Apa yang terjadi adalah bahwa telah terjadi kemunduran dalam bentuk fisiknya , itu tidak biasa terjadi pada cedera apa pun.”

“Anda dapat mengalami cedera, tetapi dalam proses pemulihan Anda harus pergi membaik, tetapi kami melihat bahwa tidak ada peningkatan seperti itu,” terang pria asal Spanyol itu.