SporFEAT.com – Pengamat MotoGP, Chicho Lorenzo menilai perkembangan kondisi fisik Marc Marquez tidak pernah mengarah ke arah yang lebih baik.
Jelang MotoGP Italia 2022, Marc Marquez masih belum menemukan bentuk performa terbaiknya di musim ini.
Hingga tujuh seri MotoGP 2022 telah berjalan, pembalap Repsol Honda itu belum mencatatkan sekalipun podium.
Catatan terbaiknya hanya meraih posisi keempat saat menjalani balapan di MotoGP Spanyol 2022.
Marquez masih mencoba beradaptasi dengan motornya usai Honda melakukan perubahan secara radikal yang terhadap RC213V sebelum bergulirnya MotoGP 2022.
Baca Juga: MotoGP Italia 2022 - Gresini Punya Rekor Buruk di Sirkuit Mugello, Enea Bastiani Siap Jadi Pahlawan
Selain itu, kondisi fisik Marquez yang belum seratus persen fit digadang-gadang menjadi alasan.
Pembalap asal Spanyol itu memang memilik sejarah kelam dengan cedera bahu dan patah tulang lengan di tahun 2020.
Akibat cedera tersebut, Marquez dipaksa harus menepi selama satu musim penuh di MotoGP 2020.
Baca Juga: Susul Indonesia, BAM Bakal Gelar Malaysia Open 2022, Catat Tanggalnya!
Belum sepenuhnya selesai dengan cedera tersebut, kondisi fisik Marquez diperparah usai dirinya mengidap diplopia (penglihatan ganda) di akhir musim 2021.
Diplopia Marquez sempat kambuh akibat insiden high-side yang ia alami saat melakoni sesi pemanasan di MotoGP Indonesia 2022.
Untungnya, pembalap berusia 29 tahun itu hanya absen di dua seri, MotoGP Indonesia 2022 dan MotoGP Argentina 2022.
Meski kembali mengaspal hingga saat ini, pengamat MotoGP Chico Lorenzo menyebut kondisi fisik Marquez sebenarnya tidak pernah membaik.
Baca Juga: Menderita di Honda, Pol Espargaro Akui Keunggulannya di KTM Gagal Diterapkan
“Saya sangat memperhatikan, jika tahun lalu dia memenangkan tiga balapan dan levelnya lebih baik dari tahun ini, karena dia ada di sana untuk memperebutkan podium dan memenangkan balapan,” ucap Chico dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
“Ketika kita telah melihatnya di musim ini, dia bahkan tidak bisa melakukannya untuk mendekati 3 posisi pertama.”
Di MotoGP 2022, pembalap yang dijuluki The Baby Alien itu sering menyebut jika dirinya telah mengubah gaya balapnya.
Namun menurut Chico hal tersebut tak terlepas dari pengaruh kondisi lengan Marquez.
Chicho menambahkan jika dengan kondisi lengan Marquez saat ini akan sangat sulit untuk mempunyai gaya balap yang agresif seperti yang ia tunjukan beberapa tahun yang lalu.
“Apa yang terjadi adalah bahwa telah terjadi kemunduran dalam bentuk fisiknya , itu tidak biasa terjadi pada cedera apa pun.”
“Anda dapat mengalami cedera, tetapi dalam proses pemulihan Anda harus pergi membaik, tetapi kami melihat bahwa tidak ada peningkatan seperti itu,” terang pria asal Spanyol itu.