SportFEAT.COM - Anthony Sinisuka Ginting sudah menyiapkan strategi untuk mengalahkan Kunlavut Vitidsarn di babak pertama Indonesia Masters 2022.
Pecinta bulu tangkis Tanah Air tak lama akan disuguhi turnamen kelas dunia bertajuk Indonesia Masters 2022.
Indonesia Masters 2022 menurut jadwal berlangsung pada 7-12 Juni mendatang di Istora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Tim Merah Putih sendiri mengirimkan 30 wakil pada turnamen BWF berlevel 500 tersebut.
Baca Juga: Begini Siasat Petinggi PBSI yang Mulai Ketar-ketir dengan Ancaman India
Salah satu yang bakal tampil adalah tunggal putra nomor satu Tanah Air, Anthony Sinisuka Ginting.
Di babak pertama Indonesia Masters 2022, Anthony Ginting akan berjumpa dengan tunggal putra Thailand Kunlavut Vitidsarn.
Meski unggul secara peringkat, Anthony Ginting rupanya kalah dalam rekor pertemuan melawan Si Bocah Ajaib Thailand tersebut.
Dari tiga duel yang pernah tersaji, pemain ranking enam dunia itu tercatat baru mengemas satu kemenangan.
Baca Juga: Berpotensi Turun Pangkat, Pencetak Sejarah Sirkuit Mandalika Tegaskan Tak Sudi ke Tim Satelit
Satu-satunya kemenangan Anthony Ginting terjadi pada babak 16 besar Thailand Open 2021.
Saat itu, Anthony Ginting menang dua gim langsung atas Kunlavut dengan skor 21-16, 21-19.
Di Thailand Masters 2021 dan Thomas Cup 2022 lalu, Anthony Ginting menyerah dari pemain 21 tahun tersebut.
Melihat rekor pertemuan yang tidak berpihak padanya, Ginting mengusung misi bangkit.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Ambisi Anthony Ginting Ulangi Memori Manis Terganjal Hal Ini
Pemain kelahiran Cimahi itu mengaku sudah menyiapkan strategi khusus demi mengalahkan Kunlavut.
"Pastinya persiapan lebih matang juga karena setelah Thomas Cup ada evaluasi apa yang perlu diperhatikan ditingkatkan juga," tutur Anthony.
"Di Thomas Cup juga lawan Kunlavut, setelah itu saya terus diskusi dengan pelatih untuk bisa menerapkan strategi apa di lapangan."
Meski begitu, Anthony menjelaskan bahwa fokusnya saat ini adalah memperbaiki diri sendiri.
Baru setelah itu, dia akan mempelajari permainan calon lawannya tersebut.
"Sekarang fokus ke diri sendiri dulu. Lebih perhatian di bagian teknis apa yang dari pertandingan sebelumnya jadi PR," ungkap Anthony.
Baca Juga: Mencari Penyebab Melempemnya Marc Marquez, Antara Faktor Motor atau Lelah Fisik dan Mental?
"H-2 atau h-1 mungkin akan pelajari permainan lawan.
"Jadi ada latihan tambahan sendiri dan fokus sama pelatih apa yang pelatih kasih bisa lebih dicermati juga.
"Mungkin h-2 atau h-1 baru fokus ke calon lawan," tutup pemain 25 tahun tersebut.