SportFEAT.com - Para pembalap Aprilia Racing sukses mendominasi hari pertama latihan bebas MotoGP Catalunya 2022 dengan penampilan luar biasa.
Aprilia Racing berhasil tampil dominan menjalani sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Catalunya 2022 pada hari Jumat (3/6/2022).
Aleix Espargaro berhasil menjadi pembalap tercepat diikuti Maverick Vinales di posisi kedua pada hasil FP2 MotoGP Catalunya 2022.
Keduanya cuma terpaut 0,3 detik.
Bagi Aleix Espargaro maupun Maverick Vinales, hasil ini menjadi modal bagus bagi start mereka untuk menjalani balapan MotoGP Catalunya 2022 yang akan jadi seri kandang.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022 - Ambisi Francesco Bagnaia Akhiri Puasa Podium 10 Tahun Terakhir
Khususnya bagi Aleix Espargaro, MotoGP Catalunya 2022 akan menjadi seri kampung halamannya.
Aleix Espargaro sendiri mengaku tidak lagi tampil dengan tertekan mentas di Sirkuit Barcelona-Catalunya.
Baginya, saat ini adalah momen tepat untuknya tampil bangkit di saat RS-GP Aprilia memang memiliki performa sangat kompetitif.
Baca Juga: Operasi Keempat Berjalan Sukses, Kapan Marc Marquez Comeback?
"Sekarang saya bersenang-senang, saya menikmati diri saya sendiri, saya santai," kata Aleix Espargaro dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Ini adalah MotoGP kandang tetapi saya tidak benar-benar memiliki tekanan lagi."
"Saya ingin tampil dan menunjukkan kepada semua orang bahwa saya melaju dengan sangat cepat, bahwa ini adalah trek saya," lanjut Aleix.
Baca Juga: Alasan Fabio Quartararo Mau Bertahan di Yamaha sampai 2 Musim MotoGP
Melihat ganasnya duo Aprilia di hari pertama MotoGP Catalunya 2022, tentu hasil ini cukup di luar dugaan.
Pasalnya, Sirkuit Barcelona-Catalunya sejatinya merupakan sirkuit unggulan Yamaha.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo sedikit banyak mengetahui penyebab Aleix Espargaro dan Maverick Vinales mampu begitu mengganas di hari pertama kemarin.
Baca Juga: Keputusan Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Menghujam Pasar Bursa Transfer Pembalap MotoGP
Menurut Quartararo, para pembalap Aprilia berhasil tampil ganas karena kecocokan grip pada RS-GP Aprilia di sirkuit Barcelona-Catalunya kali ini.
"Kami tahu sejak seri Argentina bahwa dengan grip yang rendah, para pembalap Aprilia itu bisa sangat cepat," kata Quartararo dikutip dari Crash.net.
Tak jauh berbeda dari Fabio Quartararo, Andrea Dovizioso (RNF Yamaha) juga menyebutkan hal yang sama.
Baca Juga: Bisa Bolos Tes Pasca-MotoGP Catalunya 2022, Jorge Martin Anak Kesayangan Ducati
"Satu-satunya hal yang bisa saya lihat adalah grip yang mereka miliki," kata Andrea Dovizioso.
"Di ban belakang motor mereka, gripnya sangat bagus. Saya yakin itu grip manual."
"Di level yang mana kita semua banyak mengandalkan perangkat elektronik, satu-satunya perbedaan adalah hal berbau manual/mekanikal grip," imbuh Dovizioso.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022 - Ikuti Jejak Fabio Quartararo, Enea Bastianini Umumkan Setia di Ducati
"Dulu saat saya mencoba mengendarai motor Aprilia, itu sangat mirip dengan Ducati. Gripnya sangat bagus.
"Saya tidak tahu apa yang mereka ubah dari motor tahun lalu yang saya coba. Yang jelas sejak seri Argentina, gripnya sangat rendah dan mereka bisa sangat bagus," ucap Dovizioso.
Dengan kondisi grip rendah, Aprilia bisa sangat kompetitif dan sulit untuk dikejar.
Aleix Espargaro sendiri menjelaskan bahwa memang traksi RS-GP telah mengalami banyak peningkatan sejak tahun lalu dan terus meningkat hingga musim MotoGP 2022.
"Kami banyak meningkat di musim ini dengan stabilitas traksi," kata Aleix.
"Kami juga tidak punya rear device di sini tahun lalu, di mana tim-tim lain saat itu sudah punya," kata dia.
Kepercayaan diri dan motivasi yang tinggi tampaknya juga menjadi pemicu Aleix berhasil tampil luar biasa di hadapan publik tuan rumah.
"Saya sangat memahami trek ini dan saya sudah sangat-sangat fokus sejak sesi pagi hari Jumat," kata Aleix.
"Seperti yang saya lakukan di Mugello. Waktu itu saya kehilangan waktu di kualifikasi. Sekarang saya berharap bisa dapat hasil bagus di kualifikasi kali ini."
"Saya ingin mencoba menang di sini," kata dia.