Find Us On Social Media :

Rexy Mainaky Geregetan dengan Kelemahan Terbesar 2 Ganda Putra Malaysia Jelang Turnamen Krusial

Ganda putra Malaysia. Aaron Chia/Soh Wooi Yik saat tampil di Indonesia Masters 2021, November 2021.

SportFEAT.com - Rexy Mainaky geregetan dua ganda putra Malaysia masih belum mampu mengatasi kelemahan terbesar padahal turnamen krusial sudah dekat.

Rexy Mainaky masih terus berupaya mengatrol ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik untuk segera memecah kebuntuan mereka dengan gelar juara.

Namun upaya Rexy Mainaky masih terus mendapat cobaan.

Setelah kegagalan di Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022, Rexy Mainaky menyimpulkan satu kelemahan terbesar Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Baca Juga: Yeremia Cedera, Fajar/Rian Jadi Ujung Tombak Ganda Putra Indonesia Menuju Olimpiade Paris 2024

Legenda bulu tangkis Indonesia itu menilai bahwa Aaron Chia/Soh Wooi Yik mudah dikacaukan oleh lawan. Baik itu dari segi konsentrasi maupun mental.

Bahkan tak cuma Chia/Soh, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin juga tak luput dari kritikan Rexy.

Chia/Soh saat ini bertengger di peringkat 6 dunia, sedangkan Goh/Nur ada di peringkat 12 dunia.

"Pada dasarnya mereka sudah bagus, tapi saya mengingingkan lebih dari mereka. Mereka perlu percaya diri dan lebih berpikir positf di lapangan," kata Rexy Mainaky dikutip Sportfeat dari New Straits Times.

"Tetapi mereka berempat itu gampang sekali dikacaukan oleh lawan-lawan mereka."

"Ini yang harus diubah. Terutama jelang dua turnamen ke depan," tegas Rexy.

Baca Juga: Apa yang Membuat Maverick Vinales Menyerah Padahal Nyaris Podium di MotoGP Jerman 2022?

Antara Chia/Soh dan Goh/Nur, yang paling pedih memang Chia/Soh.

Sampai saat ini, Chia/Soh masih belum berhasil mengantongi gelar juara BWF apapun. Bahkan sejak duet mereka dimulai pada 2017 silam.

Chia/Soh sebenarnya sudah pernah memijak enam final. Bahkan dua diantaranya adalah final turnamen besar dan bergengsi, All England Open 2019 dan Kejuaraan Asia 2022.

Baca Juga: Rekap Final Indonesia Open 2022 - Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi Menang, China Batal Meringis

Namun seluruhnya selalu berakhir dengan hasil runner-up.

Untuk itu, menjelang turnamen krusial yakni Malaysia Open 2022 dan Malaysia Masters 2022, Chia/Soh dan ganda putra Malaysia lainnya sangat diharapkan mampu membuat hasil yang bagus.

Bahkan target juara mungkin bakal disematkan pada mereka di turnamen berlevel Super 750 itu.

Baca Juga: Indonesia Open 2022 - PR Besar PBSI usai Catatkan Hasil Terburuk Sepanjang Sejarah

"Kalau mereka mampu berusaha lebih keras dan punya tekad dan tujuan, kami yakin bisa mencapai target," ujar Rexy.

Ketika ditanya apakah target juara itu yang justru membebani, terutama untuk Chia/Soh, Rexy Mainaky menepisnya.

"Saya tidak setuju kalau karena itu. Di Indonesia Masters mereka kalah karena efek keracunan makanan."

"Di Indonesia Open saat melawan pasangan China, penampilan Aaron sedang tidak bagus."

"Nanti di Malaysia Open mereka akan tanding di rumah sendiri, mereka akan mendapat dukungan dari publik tuan rumah. Saya harap ini akan lebih memotivasi merekam" kata Rexy.

Baca Juga: Final Indonesia Open 2022 - Sempurna, Ratu Bulu Tangkis Taiwan Raih Gelar Ketiga usai Tumbangkan Wakil China Beruntun

"Saya sangat berharap mereka bisa menampilkan performa terbaik mereka dan bisa memenangi gelar Malaysia Open," pungkas Rexy.

Malaysia Open 2022 akan digelar pada 28 Juni-3 Juli, sedangkan Malaysia Masters 2022 bergulir pada 5 Juli-10 Juli.

Selain turnamen BWF World Tour, bulan depan Malaysia juga akan mengikuti kompetisi bergengsi antar-negara persemakmuran Inggris, Commonwealth Games 2022 di Birmingham.