Marc Marquez rupanya masih menahan rasa sakit saat melakoni MotoGP 2022.
Baca Juga: Kecerobohan Masa Lalu yang Buat Honda Jalani Musim Terburuk Sepanjang Sejarah di MotoGP
Alhasil, juara dunia 6 kali itu pun tak mampu menampilkan performa yang impresif.
Di MotoGP 2022, pembalap asal Spanyol itu bahkan tak satu pun membukukan torehan podium.
Melihat situasi itu, Francesco Guidotti selaku Manajer KTM turut memberikan komentarnya.
Baginya, situasi yang dialami Marc Marquez adalah akibat dari keputusan sang pembalap dan Repsol Honda yang dinilai terlalu memaksakan.
Baca Juga: Singapore Open 2022 - Hadapi Anthony Ginting, Pengganti Lee Zii Jia Bilang Begini
"Itu adalah kesalahannya dan kesalahan mereka yang mengizinkannya untuk kembali," tutur Guidotti dikutip SportFEAT dari Motosan.es.
"Menurut pendapat saya, tim memiliki sedikit tanggung jawab, mereka mungkin menyarankan dia untuk tidak kembali ke motor."
"Tetapi dalam kasus Márquez, dengan dukungan dan izin dari dokter, dia tidak bisa berhenti."
Di sisi lain, Guidotti sendiri percaya upaya operasi Marc Marquez kali ini akan membawa dampak yang lebih positif.
Kendati begitu pria asal Italia itu tak begitu yakin performa Marc Marquez akan sama seperti sebelum ia cedera.
"Saya memiliki harapan besar bahwa dia akan kembali, tetapi saya ragu dia akan sekuat sebelumnya," kata Guidotti.
"Operasi ini akan meninggalkan jejak mereka pada tingkat fisik."