Find Us On Social Media :

Ketidakharmonisan Ganda Putra Malaysia dan Rexy Mainaky Mulai Tercium, BAM Ingin Tambah Pakar Psikolog

Pelatih bulutangkis ganda putra Malaysia, Rexy Mainaky, saat ditemui awak media di Istora Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.

Perkataan Nur Izzuddin tersebut seakan memancarkan sinyal bahwa ada yang tak beres dalam hubungan mereka dengan para pelatih di BAM.

Ketidakharmonisan itu makin tercium yang juga membuat situasi ganda putra Malaysia makin tersudutkan.

Berkaca dari kekalahan demi kekalahan para ganda putra Malaysia, BAM mulai mengambil sikap.

BAM berencana menambah pakar psikologis, demi membantu para atlet mereka keluar dari masalah non-teknis.

"Tentu saja, dalam rencana saya, akan ada tambahan psikolog. Tapi saya harus mendapatkan persetujuan anggaran terlebih dahulu," kata Direktur Kinerja Tinggi BAM, Tim Jones.

"Meskipun saat ini kami menggunakan psikolog dari ISN (Institut Olahraga Nasional), tapi saya ingin memperkuatnya karena kami memiliki banyak pemain."

"Jadi saya rasa ada baiknya penambahan orang yang bisa membantu," ujar Jones.

Krisis di ganda putra Malaysia masih terus bergulir sejak ditinggal pelatih asal Indonesia Flandy Limpele, awal tahun ini. Sampai saat ini BAM belum mengungkap sosok pengganti Flandy Limpele.

Selain di ganda putra, BAM juga mengalami kekosongan pelatih ganda campuran setelah ditinggal pelatih Indonesia lainnya Paulus Firman.

Flandy Limpele kini bergabung di PBSI menjadi pelatih ganda campuran pratama, sedangkan Paulus Firman pulang ke Tanah Air untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.

Baca Juga: Kemenangan Ginting Bukti Tunggal Putra Indonesia Paling Dominan Setelah Viktor Axelsen