Find Us On Social Media :

Nova Widianto Berambisi Perbaiki Titik Lemah Ganda Campuran Malaysia

Pelatih ganda campuran bulu tangkis Indonesia, Nova Widianto, saat ditemui awak media di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, 21 Desember 2022.

Malaysia pernah membukukan medali perak di Olimpiade Rio 2016 lewat torehan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.

Hal itu dijadikan modal penting bagi Nova Widianto sendiri.

Baca Juga: Nasibnya di Indonesia Masters 2023 Belum Jelas, Teo Ee Yi Terus Tagih Janji Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia

Apalagi, Malaysia di tahun 2022 sempat mencetak sejarah dengan meraih gelar juara dunia pertama mereka yakni lewat Aaron Chia/Soh Wooi Yik di sektor ganda putra.

"Malaysia telah memenangkan medali perak Olimpiade di ganda campuran," sambung Nova Widianto lagi.

"Langkah selanjutnya adalah membantu pasangan mencapai hasil yang lebih besar."

"Menurut saya bulutangkis Malaysia sudah banyak berkembang."

"Tahun ini, mereka meraih gelar juara dunia pertama mereka melalui ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik."

Bagi pria yang sebelumnya melatih di PBSI selama 11 tahun itu, kepercayaa diri menjadi kunci pemain bisa mengeluarkan potensi mereka.

Dirinya melihat para pemain Malaysia memiliki ketangkasan soal bertahan.