SportFEAT.com - Sudah bukan rahasia lagi bahwa Ducati sekarang sangat merajai panggung MotoGP.
Ducati berhasil mendominasi grid MotoGP dalam dua musim terakhir.
Di MotoGP 2022 musim lalu, pabrikan Italia itu akhirnya sukses mengakhiri paceklik gelar juara dunia lewat Francesco Bagnaia.
Kemenangan Ducati di musim lalu juga luar biasa, karena mereka membukukan Triple Crown, lantaran turut menjuarai juara dunia tim dan juara dunia konstruktor.
Baca Juga: Istilah Sprint Race Dihapus dari MotoGP 2023, Ternyata Ini Alasannya
Dominasi Ducati itu turut menggusur Repsol Honda sebagai tim terkahir yang mampu melakukanya pada musim 2019.
Mulanya, kekuatan Ducati muncul diperkirakan karena mereka memiliki amunisi yang paling banyak dengan empat tim dan total delapan motor.
Apalagi ditambah dari sisi usia pembalap Si Merah Borgo Panigale yang masih muda dan gesit.
Namun demikian, faktanya ketangguhan Ducati utamanya masih berkutat pada motor mereka yang selangkah ada di depan dibandingkan motor-motor pabrikan lain.
Ketangguhan Desmosedici GP itu pun kembali terlihat pada tes pramusim MotoGP 2023, di sirkuit Sepang, Malaysia (10-12 Februari) lalu.