SportFEAT.COM - Timnas U-19 Indonesia harus rela bergantian menerima kekalahan dari China pada laga uji coba yang dihelat pada Minggu (20/10/2019).
Pertandingan yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Timnas U-19 Indonesia kalah 1-3 dari China.
Skor tersebut sama persis dengan yang terjadi pada laga pertama timnas U-19 melawan China sebelumnya.
Bedanya, kala itu skuat besutan Fakhri Husaini tersebut-lah yang berstatus sebagai pemenang.
Kekalahan tersebut ditengarai akibat timnas U-19 Indonesia yang tak bisa keluar dari tekanan lawan sepanjang laga.
Hali ini diakui oleh Fakhri Husaini sendiri.
Baca Juga: Sempat Seret, Febri Hariyadi Kini Menjelma Jadi Sosok Terpenting di Persib Bandung
Menurutnya, lini di bagian tengah timnas U-19 Indonesia pada laga tersebut menjadi kelemahan tersendiri.
"Skor 1-3 ini tentu bukan hasil yang kami harapkan meskipun ini laga uji coba," tutur Fakhri, dikutip SportFEAT.com dari laman resmi PSSI.
"Kami di bawah tekanan terutama pemain tengah yang memberi ruang begitu luas, keleluasaan pada pemain China dan melakukan adaptasi," ujar Fakhri.
Pelatih 54 tahun tersebut sempat melakukan perubahan komposisi pemain usai turun minum.
Baca Juga: Pernah Ditolak, Pangeran Arab Belum Menyerah Beli Manchester United
Laga sempat berjalan di bawah kendali Braif Fatari dan kolega.
Namun, momentum tersebut sirna tatkala pemain di lini belakang Garuda Muda mulai lengah.
"Babak kedua ada sedikit perubahan ketika saya mengganti Beckham. Kami bermain kembali minimal kami mampu pertahankan ritme permainan karena memiliki beberapa kesempatan juga," ujar Fakhri.
"Sayang setelah skor 1-1, kelengahan pemain belakang terhadap servis dan free kick dan satu kesalahan yang dibuat pemain belakang membuat China mudah ciptakan gol," kata dia melanjutkan.
Meski menelan kekalahan, ada secuil catatan positif yang dilihat oleh Fakhir pada laga tersebut.
Baginya, hasil pertandingan melawan China itu menjadi bekal mumpuni dalam membuat keputusan terkait pemilihan skuad pemain terbaik yang bakal diturunkan pada Piala AFC U-19 pada November mendatang.
Selain itu, hasil ini juga bakal mempengatuhi penilaian Fakhri tentang kekuatan yang dimiliki tim-tim Asia Timur yang notabene bakal menjadi calon lawan timnas U-19 Indonesia nantinya.
"Hasil ini bagus. Artinya saya bisa mengetahui kekuatan secara personal daari pemain saya, karena ini momen tepat bagi saya dan memudahkan saya memilih 23 pemain untuk AFC Cup nanti," jelas pelatih kelahiran Lhokseumawe tersebut.
Baca Juga: Chan Peng Soon Sempat Keracunan Makanan Sebelum Ikuti Denmark Open 2019
"Tim China adalah gambaran tim yang akan dilawan kami seperti Korea Utara dan Hong Kong. Ini jadi catatan kami terhadap gol-gol yang terjadi di Tmnas U-19," tutupnya.
Diberitakan SportFEAT.com sebelumnya, timnas U-19 Indonesia berada di Grup K pada Kualifikasi Piala AFC U-19 2020.
Dalam grup tersebut, skuar Garuda Muda tergabung bersama Korea Utara, Hong Kong dan Timor Leste.
Source | : | PSSI.org |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |