"(Selebrasi) itu semata-mata hanya untuk memotivasi rekan satu tim saya. Kalau teman-teman dan warga Filipina terganggu, saya mohon maaf,"
"Itu hanya di pertandingan saja. Di luar lapangan kita tetap saudara. I love Indonesia, I love Philippines," ucapnya melanjutkan.
Klarifikasi Randu soal selebrasinya tersebut langsung mendapat perhatian warganet di Instagram.
Tak sedikit yang memujinya berkat sikap sportivitasnya demi mendinginkan suasana di ajang final mendatang.
Tim voli putra Indonesia sendiri melangkah ke babak final SEA Games 2019 setelah mengalahkan Myanmar di fase empat besar dengan skor 3-0 (25-19, 25-23, 25-15).
Sedangkan Filipina sukses merebut tiket final setelah mengandaskan juara bertahan, Thailand, dengan skor ketat 3-2 (17-25, 25-20, 23-25, 27-25, 17-15).
Final SEA Games 2019 kali ini menjadi yang ke-17 kalinya ditapaki oleh tim voli putra Indonesia sejak edisi 1977.
Kali terakhir tim asuhan Li Qiujiang itu melangkah ke babak final SEA Games adalah pada tahun 2009. Saat itu tim voli putra Indonesia sukses meraih medali emas.
Sementara bagi Filipina, final SEA Games 2019 bakal menjadi yang kedua kalinya sepanjang pergelaran ajang dua tahunan tersebut.
Sebelumnya, tim voli putra Filipina pernah melaju hingga ke laga puncak ajang SEA Games edisi 1977.
Babak final antara tim voli putra Indonesia melawan Filipina pada SEA Games 2019 bakal dihelat di Philstar Arena, Filipina, Selasa (10/12/2019) mulai pukul 17.00 WIB (+1 WITA, +2 WIT).
Source | : | instagram/jpevolley |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |