SportFEAT.COM - Pemain tunggal putra Denmark, Anders Antonsen tak pernah kapok melawan Kento Momota meski ia pernah dikalahkan dengan telak di ajang sekelas Kejuaraan Dunia.
Anders Antonsen adalah salah satu pemain tunggal putra yang namanya kian menanjak dalam satu tahun belakangan ini.
Kehadiran Anders Antonsen meramaikan persaingan tunggal putra dunia mulai kentara tatkala ia memenangi Indonesia Masters 2019.
Kala itu, Anders Antonsen sukses membuat kejutan besar dengan mengalahkan Kento Momota.
Namun demikian, pengalaman yang tak begitu bagus juga pernah ia rasakan ketika berhadapan dengan Momota.
Baca Juga: Usia Tak Lagi Muda, Greysia Polii Pilih Prioritaskan Dua Aspek Ini Menuju Olimpiade Tokyo 2020
Bahkan hal itu terjadi pada ajang bergengsi sekelas final Kejuaraan Dunia 2019.
Di laga puncak Kejuaraan Dunia 2019, Anders Antonsen di luar dugaan justru tampil melempem.
Ia kehabisan taktik dan ide untuk menyerang Momota hingga akhirnya harus kalah dengan skor telak satu digit, 9-21, 3-21.
Meski memiliki pengalaman kalah telak tersebut, Antonsen justru sama sekali tak kapok melawan Momota.
Menurutnya, kehadiran Momota justru menjadi pelecut semangat baginya.
Baca Juga: Hendrawan Beberkan Mimpi Buruk Masa Lalu Akibat Perubahan Sistem Skor BWF
"Saya menikmati pertandingan melawan Kento Momota," ujar Anders Antonsen dilansir SportFEAT.com dari The Star.
"Dia pemain yang hebat, dia memacu saya untuk tampil lebih baik lagi,"
"Saya tidak terlalu akrab denganya ketika off-court, tapi saya senang melawan dia," imbuh tunggal putra peringkat tiga dunia itu.
Baca Juga: Tipe Pemain yang Diprediksi Paling Cocok dengan Wacana Perubahan Sistem Skor BWF
Rekor pertemuan Antonsen dengan Momota sendiri sampai saat ini masih tertinggal 1-5.
Kekalahan terakhir Antonsen terjadi pada ajang BWF World Tour FInals 2019.
Antonsen kalah dalam pertarungan tiga gim yang cukup alot dengan skor 21-19, 15-21, 15-21.
(*)
Source | : | the star |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |