SportFEAT.COM - Fabio Quartararo balas sindiran bos Repsol Honda, Alberto Puig beberapa waktu lalu soal memenangi gelar juara dunia MotoGP tanpa ada Marc Marquez akan berasa hambar.
Fabio Quartararo saat ini menjadi pemimpin teratas dalam klasemen pembalap MotoGP 2020 sementara ini.
Rider Petronas Yamaha tersebut bertengger di puncak klasemen dengan mengantongi 50 poin berkat dua gelar juara yang didapatnya pada dua seri pembuka MotoGP 2020 di sirkuit Jerez, Spanyol.
Tidak heran jika sudah banyak yang berasumsi bahwa Fabio Quartararo menjadi kandidat terkuat yang bisa memenangi gelar juara dunia musim ini.
Baca Juga: Lihat Nasib Andrea Dovizioso, Valentino Rossi Sebut Hubungan Ducati dengan Rider MotoGP Sering Rumit
Apalagi, MotoGP musim ini hanya akan digelar dalam jumlah seri yang sedikit dan tinggal menyisakan 12 seri lagi.
Quartararo pun digadang-gadang bisa mendobrak dominasi Marc Marquez (Repsol Honda) yang kini masih absen di tiga seri dan sama sekali belum mengantongi poin.
Namun demikian, bos Repsol Honda, Alberto Puig beberapa waktu lalu sempat mengeluarkan pernyataan bernada sindiran yang cukup kontroversial soal siapa calon juara dunia tahun ini.
Puig mengatakan jika pembalap lain memenangi juara dunia tanpa ada Marc Marquez di lintasan maka gelarnya serasa tidak berlaku.
Menanggapi sindiran itu, Fabio Quartararo pun membalasnya dengan santai, pada konferensi pers MotoGP Republik Ceska 2020, Kamis (6/8/2020) kemarin.
"Menurut saya, kami semua memulai balapan dalam keadaan 100 persen di Jerez. Ini adalah olahraga yang memang memiliki risiko tinggi dan kita bisa mengalami kecelakaan lalu terluka," ujar Quartararo, dilansir SportFEAT.com dari laman Motosan Espana.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sempat Stres Jelang MotoGP Republik Ceska 2020
"Siapapun bisa cedera, bahkan nanti di sini (Brno) atau nanti di Austria. Jadi bagi saya, ada atau tidak ada Marc, kejuaraannya akan tetap sama saja," kata dia.
Marc Marquez sendiri memang terus menerus dominan sejak tujuh tahun terakhir.
Satu-satunya tahun yang 'gagal' diakhirnya dengan gelar juara dunia adalah pada 2015 lalu, saat Jorge Lorenzo yang mendapatkannya.
Baca Juga: Gegara Hal Ini, Maverick Vinales Optimistis Raih Hasil Apik di MotoGP Republik Ceska 2020
Kini kebangkitan Fabio Quartararo pun mau tidak mau memang mulai mengancam dinasti Marc Marquez pada MotoGP.
Apalagi, dalam dua seri pembuka MotoGP 2020 lalu, Quartararo kerap menang dengan selisih atau gap waktu yang cukup jauh bahkan dari sang runner-up.
Sementara itu, Fabio Quartararo sendiri akan kembali mencoba memperlihatkan aksinya dalam seri MotoGP Republik Ceska 2020, yang akan dimulai hari ini, Jumat (7/8/2020) dengan dua sesi latihan bebas.
Adapun sesi balapan yang digelar di sirkuit Brno itu akan berlangsung pada Minggu (9/8/2020).
(*)
Baca Juga: MotoGP Republik Ceska 2020 - Marc Marquez Absen, Takaaki Nakagami Ingin Unjuk Gigi
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |