SportFEAT.COM- Pembalap Monster Energy Yamaha Maverick Vinales menyebut kelemaha motornya adalah tidak mampu untuk menyalip pembalap lainnya.
Sempat tancap gas diawal musim kompetisi MotoGP 2020, Maverick Vinales kini semakin hari seperti mengalami sebuah penurunan kualitas.
Tercatat pada seri terakhir MotoGP Catalunya 2020, Maverick Vinales hanya mampu untuk finis di urutan kesembilan.
Hasil ini tidak terlalu berpengaruh pada posisinya di klasemen sementara MotoG 2020, sebab pembalap Monster Energy Yamaha ini masih aman di tiga besar.
Baca Juga: Daftar Sementara Pembalap MotoGP 2021, Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow Masih Terkatung-katung
Vinales duduk di peringkat ketiga dengan koleksi 90 poin dan hanya terpaut 18 poin dari pemuncak klasemen sementara Fabio Quartararo.
Meski begitu, Maverick Vinales kini merasa motor Yamaha M1-nya punya sebuah masalah yang menyebabkan penurunan performanya.
Vinales menceritakan bahwa ketika dirinya mulai tancap gas tak lama kemudian motornya disalip oleh beberapa pembalap lain.
"Saya keluar balapan seperti biasa, tapi pada akhirnya anda akan melihat diri anda ditutupi lima atau enam motor Ducati yang menyalip anda," ujar Vinales dilansir SportFEAT.COM dari Tuttomoriweb.
Baca Juga: Honda Terancam Ditinggal Repsol Jika Mimpi Buruk MotoGP 2020 Terus Berlanjut
"Dan setelah itu anda benar-benar tidak bisa melakukan apa-apa," tambah Maverick Vinales.
Maverick Vinales kemudian sebutkan satu-satunya cara untuk menjadi yang tercepat adalah dengan memulai balapan di posisi pertama.
"Satu-satunya solusi untuk maslaah ini adalah memulai balapan dari baris pertama, kamu harus pergi duluan,"
"Ini adalah satu-satunya pilihan nyata yang kami miliki di Yamaha saat ini," ujar Maverick Vinales.
Baca Juga: Valentino Rossi Belum Restui Sang Adik Luca Marini Naik Kelas MotoGP Tahun Depan
Hal ini sendiri sudah terbukti dalam balapan MotoGP Emilia Romagna 2020 dimana Vinales berhasil keluar sebagai juaranya.
Kala itu Maverick Vinales mendapatkan pole possition dan start di urutan yang terdepan dalam balapan.
Dari semua masalah yang ia ceritakan barusan, Maverick Vinales menyimpulkan bahwa satu-satunya masalah yang menimpa motornya adalah tidak mampu untuk menyalip pembalap lain.
"Pada akhirnya kami tahu bahwa kelemahan motor adalah saya tidak mampu untuk menyalip siapapun," ujar Maverick Vinales.
Baca Juga: Ada Peran Bapak Jorge Lorenzo Dibalik Penampilan Cemerlang Joan Mir di MotoGP 2020
Vinales mengatakan bahwa dengan masalah yang ia alami saat ini mustahil rasanya untuk mengejar gelar juara dunia.
"Berjuang untuk gelar? Tidak dengan kondisi seperti ini, tidak mungkin,"
"Kami harus memikirkan dengan hati-hati terhadap apa yang akan kami lakukan ke depannya," ujar Maverick Vinales.
(*)
Lihat postingan ini di Instagram
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | Tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |