Adi Madritista juga mengatakan bahwa mantan pemain PSM Makassar sempat menjenguk Qifly pada Kamis (1/10/2020).
"Iya sakit memang. Kemarin teman-teman alumni di PSM sempat jenguk dan mengadakan penggalangan dana. Keras memang sakitnya kasian," kata Adi
Baca Juga: Shin Tae-yong Berharap Pemain Timnas U-19 Indonesia Tak Main Media Sosial, Begini Alasannya
Sementara itu, PSM Makassar pun turut menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Qifly Tamara.
"Selamat jalan Qifly Tamara. Beliau meninggal pagi tadi (2/10/2020) di Bulukumba pada usia 33 tahun," tulis akun resmi PSM di media sosial Instagram.
"Qifly Tamara merupakan punggawa Pasukan Ramang pada musim 2013-2014 berposisi sebagai winger forward," tambahnya.
Tujuh tahun lalu, Qifly Tamara pernah tergabung satu tim bersama pemain-pemain tenar seperti Syamsul Chaerudin, Ilija Spasojevic, hingga Andi Oddang.
Qifly bahkan diberi kesempatan untuk mengenakan nomor punggung tujuh kala itu.
Baca Juga: Liga 1 2020 Ditunda, Arema FC Justru Khawatirkan Para Pecinta Sepak Bola
Source | : | TRIBUN TIMUR.COM,bolanas |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |