SportFEAT.COM - Pembalap kawakan Valentino Rossi peringatkan Yamaha agar membentuk tim pembalap penguji yang benar-benar serius demi masa depan di MotoGP.
Valentino Rossi agaknya sudah cukup geram dengan progres Yamaha yang terkesan mandeg.
Sejak menyoroti beberapa aspek kelemahan mesin YZR-M1 pada 2017 silam, Valentino Rossi merasa belum ada perubahan signifikan yang ditunjukkan dari kubu Yamaha.
Permasalah tim pembalap penguji menjadi yang paling disorot oleh The Doctor.
Baca Juga: Pembalap Indonesia Andi Gilang Dipertahankan Timnya untuk Musim Depan, tapi...
Bersamaan dengan ini, Yamaha memang baru saja memecat pembalap penguji mereka, Jorge Lorenzo.
Lorenzo yang sejatinya baru dikontrak tahun ini, mendadak digantikan oleh Cal Crutchlow mulai MotoGP 2021.
Padahal, peran Jorge Lorenzo sebagai pembalap penguji Yamaha pada musim ini masih tergolong sangat mini, Ia baru turun menjalani tes dua kali, itupun hanya berbekal motor M1 2019.
Rossi pun benar-benar sudah geram dengan permasalahn Yamaha yang tak kunjung menemui solusi.
Saran-sarannya pun dinilai Rossi tak pernah didengar.
"Ada masalah mendasar di sini. Sampai 2020 ini, semua tim lain memiliki tim penguji yang sangat aktif melakukan tes di Eropa," kata Valentino Rossi kepada Motorsport.
Baca Juga: Cal Crutchlow Sebut Marc Marquez Hebat Bukan Karena Sering Juara, Tapi..
"Sebut saja ada Michelle Pirro, Dani Pedrosa dan Stefan Bradl. Sedangkan Yamaha? Kami seperti tidak punya tim penguji,"
"Ada juga cuma satu yang melakukan tes di Jepang dengan pembalap penguji Jepang," katanya lagi.
"Padahal musim ini banyak digelar di Eropa, masalah terbesarnya dia (pembalap penguji Jepang) melakukan tes di sirkuit di Jepang yang tidak ada gunanya jika kami balapan di Eropa," jelas Rossi.
Baca Juga: Satu Penyesalan Terbesar Fabio Quartararo setelah Gagal Rengkuh Juara Dunia MotoGP 2020
Susunan pembalap penguji Yamaha, khususnya untuk tim Eropa memang kurang konsisten.
Tahun lalu Jonas Folger juga tidak dilanjutkan kontraknya bersama tim berlogo garpu tala itu.
Folger bahkan diputus kontrak di pertengahan musim. Sedangkan Yamaha berkilah bahwa mereka akan menggabungkan tim tes Eropa dan Jepang namun opersionalnya hanya di Jepang.
"Yamaha harus punya keseriusan untuk membentuk tim pembalap penguji di Eropa pada musim depan," tegas Rossi.
"Saya sih punya pilihan Andrea Dovizioso yang cocok untuk pembalap penguji kami, karena dia sangat cepat, sangat peka dan berpengalaman,"
"Tetapi dengan Cal Crutchlow pun tak apa. Dia juga balapan tahun ini. Jika dia punya motivasi, mungkin dia bisa membawa motor kami mencapai batasnya,"
"Terlepas dari pembalap penguji, Yamaha benar-benar harus punya program pengujian yang serius dan jelas," pungkasnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | Motorsport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |