SportFEAT.com – Pertarungan Conor McGregor di ring tinju menjadi inspirasi Jake Paul untuk menantang para petarung MMA.

Petinju YouTuber, Jake Paul makin hari makin bertindak kurang ajar terhadap petarung MMA.

Nama Jake Paul mulai melejit usai mengalahkan petarung MMA Nate Robinson di ring tinju.

Popularitasnya semakin naik pertengahan April lalu saat mampu menghajar KO Ben Askren, salah satu petarung MMA lainnya.

Baca Juga: Demi Hajar Petinju YouTuber, Sahabat Khabib Nurmagomedov Rela Turun Berat Badan

Sejak saat itu, dia terus menebar ancaman kepada petarung MMA lainnya untuk diajak duel di arena tinju.

Kamaru Usman, jawara kelas welter UFC menjadi petarung teranyar yang naik pitam akibat tingkah laku petinju abal-abal ini.

Usut punya usut, Jake Paul memang sengaja mencari gara-gara dengan para petarung MMA.

Ia terang-terangan mengaku terinspirasi dari Conor McGregor yang melakukan duel tinju melawan Floyd Mayweather.

Duel lintas cabang itu menghasilkan bayaran yang luar biasa sehingga membuat Jake Paul kepincut.

Baca Juga: Bukan Kasih Selamat Malah Cari Masalah, Conor McGregor Langsung Ditampar Kamaru Usman dengan Jawaban Menohok

 “Saya pikir, dengan menggabungkan dua dunia, pay-per-view terbesar sepanjang masa adalah Floyd vs. Conor,” ujar Jake Paul dilansir SportFEAT.com dari BJPenn.com.

“Itu tinju vs MMA, jadi mengapa tidak tetap menggunakan model itu?”

Petinju YouTuber ini juga sesumbar jauh lebih hebat dari mayoritas petarung MMA.

Baca Juga: Bawa-bawa Karma, Korban Lutut Terbang Tanggapi Kekalahan Tragis Jorge Masvidal dari Kamaru Usman

“Saya yakin saya adalah penghajar yang lebih baik dari 99,9% pemain MMA ini," tambah petinju YouTuber itu.

Di sisi lain Jake Paul masih enggan untuk menantang atlet tinju sebab ia sudah kalah dari segi pengalaman.

Sebab petinju YouTuber ini baru menekuni dunia tinju selama tiga tahun.

 “Saat kita mencocokkan dari suatu keahlian, tingkat pengalaman, itu genap. Siapa yang lebih menginginkannya, dalam pertarungan.”

“Anda tahu, jika saya melawan petinju juara dunia ini, yang telah melakukannya sejak mereka berusia enam tahun, itu hanya keuntungan yang tidak adil.”

Lebih lanjut, Jake Paul memang mengincar para petarung MMA untuk dihajar di atas ring.

“Tapi, menurut saya komunitas MMA vs komunitas tinju dan, semacam itu, tumpang tindih, dan orang yang ingin saya kalahkan kebetulan adalah petarung MMA,” pungkas Jake Paul.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)