Di sisi lain, Francesco Bagnaia merasa tak yakin dengan penyelenggaran MotoGP 2021 di luar Eropa.
Penyebabnya tak lain karena peningkatan kasus baru Covid-19 gelombang kedua khususnya di Benua Asia.
"Tetapi, jika kami bisa balapan di sana (luar Eropa), mayoritas adalah trek yang bagus bagi kami: Jepang, Thailand, Malaysia dan Australia. Semuanya saya suka," kata Bagnaia.
"Saya pikir juga akan sangat cocok dengan motor (Desmosedici) kami. Tentu saja kami semua berharap dapat bersaing di luar Eropa tahun ini. Namun kami harus menunggu.
"Kami harus melihat lebih dulu bagaimana situasi pandemi Covid-19 hingga Oktober mendatang, khususnya di negara-negara tujuan MotoGP," tutup rider yang akrab disapa Pecco.
Hasil apik di empat seri pembuka membuat Francesco Bagnaia memimpin klasemen sementara MotoGP 2021.
Saat ini, juara dunia Moto2 2018 itu mengoleksi 64 poin atau unggul tiga angka atas Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Source | : | Motosport |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |