Butuh lebih dari 4 tahun bagi Gardner untuk akhirnya bisa mencicipi atmosfer balapan MotoGP pada musim depan.
Remy Gardner sendiri debut di ajang balapan kelas Moto3 sejak 2014 silam.
Meski hasilnya kurang memuaskan, 2 tahun kemudian Remy Gardner langsung dipercaya untuk naik ke Moto2 bersama Tasca Racing Scuderia.
Di kelas Moto2 saat itu, bisa dibilang, Remy Gardner ini satu angkatan dengan Johann Zarco, Luca Marini, Alex Rins, Alex Marquez bahkan Takaaki Nakagami.
Tetapi, selama bertahun-tahun itu pula Gardner masih belum menembus kelas utama.
"Ini adalah mimpi yang menjadi nyata," ungkap Remy Gardner setelah memastikan kontraknya dengan KTM Tech3 di MotoGP 2022.
"Saya telah berjuang bertahun-tahun untuk sampai ke MotoGP, itu tidak mudah tetapi akhirnya saya berhasil," imbuh Gardner.
Baca Juga: Reaksi Danilo Petrucci Setelah Tahu Posisinya di KTM Terancam Anak Bau Kencur
Gardner mengakui bahwa kariernya di kancah Moto3 yang jadi pengalaman pertama di ajang balap profesional MotoGP sangat buruk.
Ia mengalami tahun-tahun yang menyulitkan, selalu tercecer di barisan belakang.
Source | : | Motosan.es,GPOne Italia |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |