SportFEAT.com – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie harus melewati rintangan berat di grup G Olimpiade Tokyo 2020 jika ingin mengikuti rekor Taufik Hidayat.
Jonatan Christie menjadi salah satu tumpuan bulu tangkis Indonesia di nomor tunggal putra pada Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam Olimpiade Tokyo 2020 nanti, Jonatan berpeluang menjadi tunggal putra ketiga yang meraih gelar ganda Olimpiade dan Asian Games.
Gelar yang berhasil diraih pendahulunya yakni Taufik Hidayat usai merebut emas di Asian Games 2002 dan Olimpiade Athena 2004.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Marcus/Kevin Siaga ! Meski Punya Rekor Pertemuan Fantastis di Grup A
Gelar yang juga diraih oleh legenda bulu tangkis China, Lin Dan pada Olimpiade Beijing 2008 dan Asian Games 2010 serta Olimpiade London 2012 dan Asian Games 2014.
Pebulu tangkis 23 tahun itu sudah mengantongi medali emas Asian Games 2018 di Jakarta, dan butuh merebut medali emas Olimpiade Tokyo 2020 untuk menyamai rekor Taufik Hidayat.
Jojo harus bersaing dengan sang raja bulu tangkis dunia yakni Kento Momota, maupun Viktor Axelsen untuk merebut medali emas dalam turnamen empat tahunan ini.
Source | : | the star |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |