SportFEAT.com – Chico Lorenzo menyebut bahwa sikap mengeluh dan tak mampu menangani masalah yang dimiliki Joan Mir tak akan membuatnya menjadi juara dunia hebat seperti Marc Marquez.
Chico Lorenzo, ayah dari Jorge Lorenzo berkomentar soal performa pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir di MotoGP 2021.
Joan Mir memang menjadi kejutan usai berhasil menjadi juara dunia MotoGP 2020.
Banyak pihak menyebut bahwa keberhasilan Joan Mir itu hanya keberuntungan semata.
Terlebih, Mir hanya meraih sekali kemenangan dan bermodal konsisten untuk menjadi juara dunia musim lalu.
Di MotoGP 2021, pembalap Spanyol itu mengoleksi tiga podium dan belum mempersembahkan kemenangan dari sembilan seri awal.
Mir kini bertengger di posisi empat klasemen sementara dengan koleksi 101 poin, berselisih 55 poin dari sang pemuncak yakni Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Jika ingin mempertahankan gelar juara dunianya, Joan Mir tentu harus memperbaiki titik lemahnya musim ini.
Chico Lorenzo, pun mengaku bahwa titik lemah Joan Mir berada di posisi start, terutama posisinya di grid.
“Pada awal musim kami mengatakan bahwa Joan (Mir) seharusnya memperbaiki titik lemahnya, yaitu start, khususnya posisinya di grid," ujar Chico Lorenzo dilansir SportFEAT.com dari Motosprint.
“Bahkan jika dia berhasil bangkit dengan sangat baik, dia gagal mencapai pembalap terdepan, bahkan saat dia finish di posisi tiga atau empat. Saya akan menyukai peningkatan di bidang ini di pihaknya,” sambung Chico.
Baca Juga: MotoGP Styria 2021 - Marc Marquez Cemas Bukan Main Tampil di Red Bull Ring
Lebih lanjut, masalah Joan Mir ini sudah ia alami sejak berada di kelas Moto3 dan sampai saat ini ia tak mampu menyelesaikan masalahnya.
Mir justru berdalih dan mengeluh bahwa sumber masalahnya berada di motor GSX-RR Suzuki yang tak mempunyai holeshot device belakang.
Chico Lorenzo pun menyemprot tindakan Mir ini membuatnya tak akan menjadi juara dunia yang hebat seperti Marc Marquez (Repsol Honda) maupun anaknya yakni Jorge Lorenzo.
Baca Juga: Performa Menukik Tajam, Valentino Rossi Masih Punya Semangat Kerja Keras di Paruh Kedua MotoGP 2021
Sebab, seorang juara dunia yang hebat tentu akan mengatasi apapun masalahnya itu,
“Salah satu kunci juara hebat adalah mampu menyelesaikan masalah," tutur ayah Jorge Lorenzo itu.
“Salah satu kualitas hebat yang dimiliki seorang juara adalah kemampuan untuk mengatasi kelemahannya, untuk memperkuatnya,” sambung pria Spanyol itu.
Lebih jauh, Chico memberikan contoh bagaimana mentalitas Jorge Lorenzo dan Marc Marquez yang mampu mengurai masalahnya untuk menunjukkan dirinya adalah juara dunia yang hebat di MotoGP.
Baca Juga: Pembalap Tertinggi Harus Ucapkan Selamat Tinggal ke KTM, Si Bocah Ajaib Naik Kelas
“Mari kita lihat Jorge Lorenzo, start adalah kelemahan terbesarnya dan kemudian menjadi kekuatannya,” jelas Chico Lorenzo.
“Dan kami lupa tentang Marc Marquez, dia adalah pemecah masalah yang hebat, saya telah melihat dia benar-benar mengubah gayanya, dari agresif menjadi lebih halus ketika motor tidak cocok untuknya.”
“Kapan Marquez mengeluh tentang motornya? Tidak pernah, ini adalah salah satu keutamaan besar dari para juara yang hebat,” pungkas Chico.
View this post on Instagram
Source | : | Motosprint.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |