“Aragon adalah rute khusus dengan tata letak yang menarik. Di masa lalu itu bukan trek terbaik saya, saya tidak terlalu kuat di sini,” kata Valentino Rossi dilansir SportFEAT.com dari Speedweek.com
“Tapi kami harus mencoba untuk merasa baik dan cepat. Kemudian kita akan melihat apa yang terjadi dalam balapan.”
“Kondisinya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sepertinya sangat panas. Jadi kita harus mengerti bagaimana kita bisa bekerja di motor dan ban mana yang harus kita pakai,” sambung Rossi.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 – Cara Maverick Vinales Move On dan Lupakan Kisah Pahit dengan Yamaha
Lebih lanjut, pembalap Italia itu memberikan pesan khusus bagi Pecco Bagnaia agar lebih cerdas dalam pemilihan ban agar tak menderita seperti di MotoGP Inggris 2021.
“Pecco cepat sepanjang akhir pekan di Silverstone, kecuali untuk balapan. Itu adalah situasi yang aneh,” tutur juara dunia sembilan kali itu.
"Bagi saya pribadi, masalahnya lebih buruk, dalam artian ban ini sangat lunak bagi saya dan saya selalu menderita karenanya, terutama dalam beberapa tahun terakhir karena ban belakang terbaru bahkan lebih lunak," tambah Valentino Rossi.
Baca Juga: Aleix Espargaro Malah Bahagia Aprilia Segera Kehilangan Hak Istimewa
Sedangkan untuk Luca Marini, Rossi berpesan bahwa murid sekaligus adik tirinya itu mampu berjuang lebih maksimal di sisa musim ini termasuk di MotoGP Aragon 2021.
Pasalnya, Marini akan menjadi salah satu pembalap andalan VR46 milik Rossi yang debut di MotoGP 2022 mendatang.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |