"Kemarin saya mencoba untuk menghipnotisnya, mengatakan kepadanya 'hard/soft' berulang kali, karena terkadang Pecco membuat beberapa keputusan aneh untuk memilih ban," ujar juara dunia sembilan kali itu.
"Saya bertemu dengannya pada (Minggu) pagi dan saya bilang lagi soal itu kepadanya," tukas Rossi.
"Terkadang di masa lalu dia tidak beruntung dengan ban. Tetapi kemarin saya bilang kepadanya bahwa inilah saatnya untuk menang karena dia selalu balapan cepat," ucapnya.
Valentino Rossi menjadikan kemenangan Francesco Bagnai sebagai pelecut semangat para rider di VR46 Academy miliknya.
Dengan hasil itu, perlahan VR46 Academy membuktikan diri sebagai akademi balap yang mumpuni dalam menelurkan pembalap berbakat di MotoGP.
"Saya juga sangat bangga dengan bagaimana akademi telah bekerja karena kami mengambil Pecco dari Moto3 dan kami membantu Pecco hingga bisa mencapai level ini."
"Sehingga kami para penghuni Akademi juga sangat, sangat bangga," imbuh Rossi.
Source | : | Autosport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |