Setidaknya ada dua rookie ganas Ducati sekarang, yaitu Jorge Martin (Pramac) yang telah mencicipi gelar juara di Styria dan sejumlah podium, serta Enea Bastianini (Avintia) yang baru saja mengecap podium perdana di kelas premier.
Fabio Quartararo berkemungkinan terus-terusan dikepung para rider Ducati baik dari tim pabrikan maupun satelit.
Terlebih, sejauh ini pembalap berjulukan El Diablo itu berjuang sendirian mewakili Yamaha, lantaran rekan-rekannya seperti Franco Morbidelli, Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso belum bisa menembus barisan depan, podium serta juara.
"Sekarang ada jeda menuju balapan berikutnya, dan Quartararo harus tetap tenang dan tahu sejauh mana dia tertarik atau tidak tertarik untuk mengambil risiko," kata Noyes lagi.
Baca Juga: Gara-gara Merana di MotoGP San Marino 2021, Andrea Dovizioso Temukan Cara Jinakkan Motor Yamaha
Destinasi balapan selanjutnya adalah MotoGP Americas 2021 di Circuit of The Americas (COTA), di Austin, Texas yang akan bergulir pada 1-3 Oktober 2021.
Sirkuit COTA dengan total 20 tikungan itu memiliki salah satu sektor lintasan lurus terpanjang di MotoGP dengan 1,2 km.
Tentu, di sirkuit ini, Ducati bisa saja sangat memaksimalkan Desmosedici GP mereka yang sangat tangguh di trek lurus.
"Ducati akan senang jika musim dimulai besok, karena sekarang mereka sudah memiliki pembalap andalan yang pasti (Francesco Bagnaia)," ujar Noyes.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |