Sirkuit COTA selama ini dikenal sangat dikuasai oleh satu nama, yakni pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Jika berbicara tentang MotoGP Americas, maka sudah pasti yang terlintas ialah sosok The Baby Alien itu.
Marc Marquez dikenal sangat andal menaklukan Circuit of the Americas.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Latihan Gas Terus, Tim Indonesia Mantap Tatap Laga Perdana
Dia telah memenangi MotoGP Americas sebanyak enam tahun beruntun, sejak dia debut di kelas premier pada 2013 silam.
Satu-satunya tahun yang gagal dimenangi Marquez adalah pada 2019 di mana kemenangannya terenggut oleh Alex Rins (Suzuki Ecstar).
Dan pada 2020, ketika seri Americas dibatalkan akibat Covid-19.
Baca Juga: Dihukum 4 Tahun Tak Boleh Ngaspal, Andrea Iannone Masih Ngarep Tampil di MotoGP
Andrea Dovizioso pun menyadari bahwa ia buta strategi mempersiapkan balapan keduanya di musim ini tersebut.
"Semuanya baru dan selain soal sirkuit, saya masih harus bekerja di banyak area (motor)," ucap Andrea Dovizioso dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Saya juga tidak tahu kondisi apa yang akan kami temukan. Ini adalah trek yang sangat menuntut dan ada banyak gundukan di sana."
"Saya pikir beberapa perubahan telah dibuat di lintasannya, kitab harus melihat apa dampaknya bagi semua pembalap," ucap Dovizioso.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |