SportFEAT.com - Andrea Dovizioso buta strategi menuju MotoGP Americas 2021 yang digelar di sirkuit COTA, yang menjadi panggung kekuasaan Marc Marquez.
MotoGP Americas 2021 akan digelar kurang dari 10 hari lagi.
MotoGP Americas 2021 rencananya bergulir pada 1-3 Oktober 2021.
Balapan yang bergulir di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, itu merupakan seri ke-15 dalam kalender MotoGP 2021.
Baca Juga: Didepak Yamaha, Mantan Kepala Kru Maverick Vinales Membelot ke KTM Demi Dua Pendatang Baru
Menatap MotoGP Americas 2021 tampaknya bukan hal yang mudah bagi pembalap anyar Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso.
Andrea Dovizioso yang baru comeback di Misano, merasa tantangan besar akan semakin sulit pada balapan keduanya berseragam Petronas Yamaha.
Pasalnya, MotoGP Americas 2021 bukanlah seri yang mudah.
Sirkuit COTA selama ini dikenal sangat dikuasai oleh satu nama, yakni pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Jika berbicara tentang MotoGP Americas, maka sudah pasti yang terlintas ialah sosok The Baby Alien itu.
Marc Marquez dikenal sangat andal menaklukan Circuit of the Americas.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Latihan Gas Terus, Tim Indonesia Mantap Tatap Laga Perdana
Dia telah memenangi MotoGP Americas sebanyak enam tahun beruntun, sejak dia debut di kelas premier pada 2013 silam.
Satu-satunya tahun yang gagal dimenangi Marquez adalah pada 2019 di mana kemenangannya terenggut oleh Alex Rins (Suzuki Ecstar).
Dan pada 2020, ketika seri Americas dibatalkan akibat Covid-19.
Baca Juga: Dihukum 4 Tahun Tak Boleh Ngaspal, Andrea Iannone Masih Ngarep Tampil di MotoGP
Andrea Dovizioso pun menyadari bahwa ia buta strategi mempersiapkan balapan keduanya di musim ini tersebut.
"Semuanya baru dan selain soal sirkuit, saya masih harus bekerja di banyak area (motor)," ucap Andrea Dovizioso dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Saya juga tidak tahu kondisi apa yang akan kami temukan. Ini adalah trek yang sangat menuntut dan ada banyak gundukan di sana."
"Saya pikir beberapa perubahan telah dibuat di lintasannya, kitab harus melihat apa dampaknya bagi semua pembalap," ucap Dovizioso.
Selain karakteristik sirkuit yang menantang, faktor cuaca juga berpengaruh besar di COTA.
Apalagi Texas memiliki cuaca yang cukup panas, dan hal ini berimbas pada suhu lintasan yang merembet pada usia ban.
"Level grip akan kena dampaknya, suhu juga akan tinggi dan itu akan terasa. Semuanya baru bagi saya tentang motor ini," kata Dovizioso yang masih harus mempelajari M1 miliknya.
"Jadi sulit memprediksi apapun. Dari tata letak saya bisa membayangkan itu ada kemiringan yang bagus untuk motor. Tapi saya tidak punya pengalaman untuk tahu persisnya," kata eks Ducati tersebut.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |