Bagaimana tidak, Pecco Bagnaia sukses mengemas dua kemenangan, dan lima podium serta masih berpeluang menjadi perebut gelar juara dunia MotoGP 2021.
Namun, Bagnaia merasa sadar diri sulit mengikuti jejak sang guru, ia pun hanya ingin mewarisi satu hal yang dimiliki oleh Valentino Rossi.
Baca Juga: Thomas & Uber Cup 2020 – Jelang Laga Pembuka, 2 Hal Ini Jadi Kendala Tim Indonesia
“Tidak mungkin melakukan apa yang dia (Valentino Rossi) lakukan di MotoGP, tidak ada yang akan menggantikannya,” kata Francesco Bagnaia dilansir SportFEAT.com dari Corsedimoto.com.
“Jika MotoGP seperti hari ini, itu hanya berkat dia.”
“Tapi ada satu hal yang ingin saya warisi, kemampuannya dalam menarik hati para penggemar," sambung Bagnaia.
Baca Juga: Kelebihan Murid Valentino Rossi yang Bikin Marc Marquez dan Fabio Quartararo Menderita
Seperti diketahui, pembalap berusia 42 tahun itu memang menjadi ikon dan menjadi daya tarik tinggi dalam dunia MotoGP.
Di sisi lain, Francesco Bagnaia mengaku keberhasilannya musim ini beradasarkan hasil kerja kerasnya selama dua musim terakhir.
Terlebih, di MotoGP 2021 ia mendapat beban berat karena debut di tim pabrikan Ducati Lenovo menggantikan dua pembalap senior yakni Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |