SportFEAT.com – Darryn Binder mengungkapkan strategi mumpuni untuk menjinakkan motor RNF Yamaha jelang MotoGP 2022.
Darryn Binder menjadi salah satu dari lima pembalap rookie yang mentas di MotoGP 2022.
Pembalap asal Afrika Selatan itu akan memulai debutnya di kelas Grand Prix bersama tim RNF Yamaha.
Darryn merupakan pembalap yang ditunjuk sebagai pengganti Valentino Rossi yang pensiun di akhir musim 2021 dan akan bertandem dengan Andrea Dovizioso.
Baca Juga: Tim Satelit Ducati Ini Ternyata Sempat Dekati Pembalap asal Negeri Pesepak Bola Cristiano Ronaldo
Berbeda dengan empat rookie lain, pria berusia 23 tahun itu menjadi satu-satunya pembalap yang lompat kelas dari Moto3 di tim Petronas Sprinta Racing ke MotoGP.
Belum sempat mengecap persaingan di kelas Moto2 nampaknya membuat Darryn kewalahan menggeber motor YZR-M1 di kelas MotoGP.
Hal tersebut terlihat saat ia tak mencatat waktu yang bagus dalam sesi tes Jerez, November lalu.
“Tentu saja motornya terasa lebih nyaman, tetapi apakah lebih mudah untuk dikendalikan? Mungkin kalau motornya berhenti,” kata Darryn Binder dilansir SportFEAT.com dari Speedweek.com.
“Saat sepeda motor berjalan, saya terjebak seolah-olah hidup saya dipertaruhkan. Tidak semudah itu, tapi pasti sedikit lebih nyaman," sambung Darryn.
Baca Juga: Danilo Petrucci Bocorkan Cara Mudah jadi Pembalap Hebat di MotoGP
Lebih lanjut, adik kandung dari Brad Binder (Red Bull KTM) itu sudah memiliki strategi untuk menjinakkan motor RNF Yamaha.
Ia akan beradaptasi dengan motor YZF-R1 agar lebih terbiasa dengan bobot motornya terlebih dahulu.
“Saya akan mengendarai YZF-R1 sebanyak mungkin untuk membiasakan diri dengan motor yang lebih berat,” jelas pengganti Valentino Rossi itu.
Baca Juga: Singgung Murid Valentino Rossi, Casey Stoner Peringatkan Ngerinya Para Pembalap Rookie MotoGP 2022
Selain adaptasi dengan motor, rookie RNF Yamaha itu juga ingin meningkatkan massa ototnya agar mampu lebih mudah mengendalikan motor YZR-M1.
“Secara fisik, saya pasti harus melatih kekuatan saya setelah tidak menghabiskan terlalu banyak waktu di gym saat masih di Moto3,” tutur Darryn Binder.
“Saya ingin meningkatkan massa otot dan saya memiliki perasaan bahwa ini akan memberi saya banyak hal.”
“Kemudian saya hanya ingin melakukan banyak lap pada mesin yang lebih berat dan mencoba untuk konsisten. Selama tes, saya sering merasa bahwa saya melakukan beberapa hal dengan sangat baik, tetapi sulit untuk menyatukan semuanya," tambah Darryn.
Di sisi lain, proses adaptasi Darryn Binder di MotoGP bakal terasa lebih mudah karena banyak orang berpengalaman di tim RNF Yamaha.
Ia juga bisa berguru kepada Andrea Dovizioso yang musim depan bakal menjadi pembalap paling berpengalaman di MotoGP 2022.
Baca Juga: Aleix Espargaro Siapkan 2 Opsi Jika Pensiun di Akhir MotoGP 2022
“Ada beberapa orang baru di tim, di sebelah saya. Saya pikir sangat keren bahwa kita semua belajar dan tumbuh bersama,” tutur Darryn Binder.
“Di sisi lain paddock, kru ini memiliki banyak pengalaman. Jadi kalau butuh bantuan bisa kemana-mana, bisa ke seberang sebentar, dan kami dapat bantuan dari Yamaha.”
“Mereka adalah wajah-wajah yang akrab dari paddock, bahkan jika kolaborasi itu baru bagi saya, saya merasa sudah mengenal mereka. Kami memiliki suasana santai yang menyenangkan di paddock pada dua hari pengujian, saya sangat menikmatinya,” pungkas Darryn.
View this post on Instagram
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |