Pemain berusia 27 tahun itu merasa menyesal dengan permainannya buruk yang membuatnya merana di tangan Loh Kean Yew.
“Bagi saya pribadi, pertandingan gim pertama baik-baik saja, tetapi kemudian itu adalah sesuatu yang saya lebih suka untuk melupakannya, jujur,” kata Viktor Axelsen dilansir SportFEAT.com dari BWF Badminton.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2021 - 21-1, Skor Ternyesek di Laga Pembuka, Pelakunya Tunggal Putra Jepang
“Saya akan istirahat beberapa hari dan kemudian menontonnya lagi untuk melihat apakah saya dapat mempelajari sesuatu. Aku merasa sedikit meradang sekarang.”
“Hampir semuanya berantakan di gim kedua dan ketiga. Loh performanya naik dan saya turun,” sambung Axelsen.
Lebih lanjut, Viktor Axelsen terang-terangan mengakui penampilan gemilang anak asuh Mulyo Handoyo itu.
Raja bulu tangkis dunia itu bahkan berharap penampilan apik Loh Kean Yew terus berlanjut hingga akhir turnamen Kejuaraan Dunia 2021.
“Saya pikir dia bermain sebagai pemenang hari ini (kemarin, red), dia pasti pantas menang,” tutur tunggal putra ranking satu dunia itu.
“Jadi saya berharap yang terbaik untuknya di sisa turnamen ini,” tambah Viktor Axelsen.
Source | : | BWF Badminton |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |