Pertapaan He/Tan setelah absen di beberapa turnamen agaknya memberikan efek cukup signifikan.
Permainan mereka lebih solid, dan Tan Qiang mulai tak lagi jadi sasaran titik lemah lawan.
Meski demikian, di balik hasil manis double kill He/Tan, ada yang kecewa berat dengan kekalahan yang diderita.
Mereka adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Kegagalan di Kejuaraan Dunia 2021 membuat mereka terus dihantui kebuntuan meraih gelar juara.
Sejak meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, Chia/Soh sama sekali belum kembali memijak podium.
"Ini mengecewakan. Secara keseluruhan hasil ini bukan yang kami inginkan," ucap Aaron Chia dikutip Sportfeat dari The Star.
"Sekarang kami berharap bisa memulai musim baru 2022 dengan baik. Kami siap mulai lagi dari awal," ujarnya singkat.
Sebagai informasi, sejak dipasangkan empat tahun lalu, Chia/Soh sama sekali belum pernah meraih gelar juara.
Di turnamen apapun, entah turnamen level bawah, menengah apalagi turnamen prestisius.
Source | : | the star |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |