Marc Marquez sebenarnya bisa saja mengambil opsi operasi pada mata.
Namun pembalap 28 tahun itu memilih menjalani perawatan intensif tanpa operasi.
Ia enggan menjalani operasi karena menurutnya, gangguan diplopia yang ia rasakan masih cukup mampu ditahan.
"Kalau saya sudah bisa naik motor, itu berarti operasinya tidak perlu," kata Marc Marquez dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Sekarang saya di atas motor dengan penglihatan yang sempurna."
Baca Juga: Setelah Terbuang dari MotoGP, Iker Lecuona Rasakan Hal Lebih Istimewa di WSBK
"Tapi saya masih tetap berada di bawah pengawasan dokter," ucapnya.
Marc Marquez memang belum memberi kepastian comebacknya di MotoGP 2022.
Tetapi ia menyebut bahwa ia akan berusaha bisa tampil di tes MotoGP di Sepang pada awal Februari nanti.
"Ketika saya menguji diri saya di sirkuit balapan, dengan kecepatan tinggi pada hari tes di mana saya menuntaskan banyak putaran, kami akan mengevaluasi semuanya," kata Marquez.
"Itu akan jadi evaluasi bagi kami apakah aman untuk pergi ke tes Sepang," ucap Marquez.
Baca Juga: India Open 2022 - Dapat Durian Runtuh, Loh Kean Yew Selangkah Lagi Tembus 10 Besar Dunia
Marc Marquez juga mengaku bahwa ia dan tim dokter mengambil jalan konservatif dalam proses pemulihannya.
Yakni melalui tahap demi tahap dengan aman dan sabar.
"Sejak pertama cedera, kami mengambil langkah konservatif," kata Marquez.
"Jika ini masih tidak sembuh dalam beberapa bulan ke depan, saya akan operasi."
"Tapi kali ini semuanya tampak berjalan baik dan saya tidak perlu menjalani operasi mata," pungkas pembalap asal Spanyol itu.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |