SportFEAT.com - Chico Aura Dwi Wardoyo membeberkan rahasia kemenangan atas Lee Cheuk Yiu pada Kejuaraan Beregu Asia 2022.

Kejutan besar terjadi di sektor tim putra tatkala Indonesia melawan Hong Kong di Kejuaraan Beregu Asia 2022.

Pada laga perdana penyisihan Grup A, Indonesia sukses mencuri poin lebih dulu dari Hong Kong.

Kemenangan pertama skuad Merah Putih diraih lewat hasil fantastis yang dibukukan tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo.

Baca Juga: Jadwal Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Putri KW Jadi Ujung Tombak Lawan Kazakhstan

Turun di partai pembuka, Chico sukses membuat kejutan dengan mengalahkan salah satu tunggal putra andalan Hong Kong, Lee Cheuk Yiu.

Kemenangan ini begitu berarti sebab tim putra Indonesia sejatinya menurunkan pemain pelapis.

Sedangkan Hong Kong masih diperkuat para pemain utama mereka.

Adapundi atas kertas, Chico memang lebih underdog dibanding Lee Cheuk Yiu.

Chico menghuni peringkat 55 dunia, sedangkan Lee Cheuk Yiu adalah tunggal putra peringkat 17 dunia.

Baca Juga: Legenda Denmark Morten Frost Berlabuh, Siap-siap Kekuatan Bulu Tangkis Inggris Meroket Kembali

Lee juga sudah pernah menjadi mimpi buruk Anthony Sinisuka Ginting pada final Hong Kong Open 2019 silam.

Pada laga final itu, kemennagan Lee Cheuk Yiu sedikit diwarnai kontroversial pada poin terakhir yang membuat Ginting harus sesak menelan kekalahan dramatis.

Baca Juga: Curhat Anthony Ginting Usai Lakoni Laga Final Hong Kong Open 2019 yang Super Dramatis nan Kontroversial

Secara permainan, Chico lebih dulu mengamankan gim pertama.

"Dari awal saya mencoba memegang tempo permainan," ucap Chico dikutip Sportfeat dari pers rilis PBSI.

"Jangan mengikuti pola permainan cepat lawan. Sebab, kalau (saya) mengikuti permainan lawan, saya kalah cepat," jelasnya membeberkan strategi.

Baca Juga: Ganda Putra Pelatnas Malaysia Bertahun-tahun Puasa Gelar, Rexy Mainaky Beri Ultimatum Begini

Namun ia sempat keteteran di gim kedua.

Pemain 22 tahun kelahiran Jayapura itu harus rela kehilangan gim kedua dan di gim ketiga ia sempat tertingga 7-11.

Tetapi dari gim penentuan inilah, Chico mulai sukses menjalankan strategi yang ia bangun dan mengalami epic comeback.

Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2022 Live di Mola TV, Catat Tanggalnya

"Untuk gim ketiga, saya kembali bisa memegang tempo," kata Chico.

"Meski sempat ketinggalan, saya akhirnya bisa mengejar."

"Bahkan, akhirnya bisa meraih lima angka beruntun hingga memenangi gim ketiga setelah ketinggalan 16-18," tuturnya.

Baca Juga: Hasil Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Indonesia Bekuk Hong Kong 4-1, Ganda Putri 19 Tahun Jadi Kunci

"Saya memang lebih fokus dengan pola permainan saya sendiri."

"Dan tetap mengontrol sambil ketika ada kesempatan, saya menyerang," ucapnya melanjutkan.

Tantangan Chico sebagai tunggal putra pertama memang tidak akan mudah kedepannya.

Di laga selanjutnya, Chico kemungkinan besar akan melawan andalan India, Lakshya Sen serta Jeon Hyeok-jin dari Korea Selatan.