Namun, pembalap yang identik dengan nomor 93 itu berhasil mengejutkan publik dengan pemulihan cedera yang cepat dan dapat tampil pada dua tes pramusim motoGP tersebut.
Pada hari kedua tes pramusim di Sepang, Marc tidak tampil terlalu buruk untuk ukuran pembalap yang telah lama absen.
Di hari kedua tes pramusim di Sepang, Marc berada di posisi 8 dengan terpaut +0.201s dari pemuncak Enea Bastianini (1m 58.131.s).
Tes pramusim di Mandalika, meskpiun masih mencatatkan waktu yang belum maksimal, Marc sudah mulai terlihat menikmati kembali bagaimana mengendarai motornya.
Bagi sebagian atlet, usia 29 tahun bakal menjadi usia emas untuk karirnya.
Masih terbuka sangat lebar untuk Marquez merebut kembali gelar juaranya setelah terakhir kali ia dapatkan di tahun 2019.
Marc bahkan sesumbar jika ia menjadi salah satu penantang gelar juara.
Namun bagi Marc untuk mengulangi juara dengan mendominasi satu musim agak sedikit sulit di musim ini.
"Saya merasa bisa bersaing untuk gelar juara dunia 2022, tapi untuk menang dengan keunggulan 100 poin seperti yang pernah saya lakukan akan menjadi hal yang sulit." ungkap Marc.
Baca Juga: Desas-desus MotoGP Indonesia 2022 Ditunda Mencuat Gara-gara Aspal Tak Sesuai Spesifikasi
MotoGP 2022 diyakini akan menjadi musim yang paling kompetitif dalam sejarah.
Nama seperti Fabio Quartararo, dan Bagnaia menjadi nama yang disebut Marc berpotensi memiliki musim yang baik di musim depan.
"Sekarang sangat ketat antara para pembalap, kita tidak bisa mengatakan satu pembalap membuat perbedaan besar seperti empat tahun lalu," ungkap Marc Marquez dilansir Sportfeat dari crash.net.
"Persaingan musim ini akan sangat menarik, Quartararo dan Bagnaia, dua pembalap yang akan sangat kencang."
"Mereka menjalani musim yang baik pada musim lalu, teruma Bagnaia yang mengakhiri musim yang bagus, kami rasa juga perlu memahami level motor Ducati."
"Namun, saya mencoba konsentrasi pada diri sendiri, saya ingin mendapatkan kembali feeling diatas motorku," tambah Marc Marquez.
Baca Juga: Klub Liga Jepang Tokyo Verdy Ternyata Rekrut Pratama Arhan Secara Gratis, Kok Bisa?
Musim ini juga akan menjadi musim yang panjang bagi para pembalap.
Pembalap akan menjalani 21 seri, dengan Sirkuit Losail, Qatar (6/3/2022) sebagai seri pembuka dan Sirkuit Ricardo Tomo, Valencia menjadi seri penutup (6/11/2022)
Musim ini juga akan menjadi debut Indonesia sebagai tuan rumah MotoGP.
Rencananya Sirkuit Mandalika akan dijadikan seri kedua MotoGP 2022 pada 18-20 Maret.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |