SportFEAT.com - Johann Zarco mengakui start buruk di awal balapan adalah kelemahannya, mesin Desmosedici GP22 sudah membuatnya kesulitan di awal musim.
Pembalap Pramac Ducati, Johann Zarco sudah mengalami hari berat sejak seri pembuka MotoGP Qatar 2022.
Johanna Zarco gagal bersinar seperti rekan setimnya Jorge Martin yang sukses meraih pole position.
Zarco justru terdampar di barisan tengah dan berjuang habis-habisan sepanjang balapan.
Baca Juga: Yamaha Paling Menderita, Sirkuit Mandalika di MotoGP Indonesia 2022 Jadi Harapan
Beruntung, di detik-detik terakhir, Zarco terbantu dengan keunggulan Desmosedici GP22 Ducati di trek lurus.
Ia sukses menyalip Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) untuk merebut posisi kedelapan.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |