SportFEAT.com - PBSI menarik mundur delapan ganda putri, satu ganda putra, dan tunggal putri Indonesia dari Orleans Masters 2022. Pelatih membeberkan alasannya.
Usai memenangi dua gelar di Swiss Open 2022, kini Indonesia sudah akan dihadapkan dengan Orleans Masters 2022.
Orleans Masters 2022 sendiri akan mulai bergulir pada Selasa (29/3/2022) hingga Minggu (3/4/2022).
Namun baru-baru ini PBSI selaku induk bulu tangkis Indonesia justru harus menarik mundur sebanyak delapan wakil ganda putri.
Sebanyak delapan pasangan ganda putri Pelatnas PBSI, ditarik keikutsertaannya dalam ajang bulutangkis Orleans Masters 2022 yang bergulir mulai Selasa (29/3) hingga Minggu (3/4) mendatang. Baca penyebabnya di https://t.co/XYcJx5l8Xz.#BadmintonIndonesia #OrleansMasters2022 pic.twitter.com/MBPtTsM96X
— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) March 29, 2022
Baca Juga: Jadwal Orleans Masters 2022 - Putri KW Akhirnya Tanding Lagi, Rian Agung Saputro Comeback
Mundurnya delapan ganda putri Indonesia dari Orleans Masters 2022 mengundang banyak tanya.
Pasalnya, Orleans Masters 2022 sejatinya bisa menjadi kesempatan para pemain muda Indonesia mencicipi BWF World Tour.
Pelatih ganda putri Indonesia, Eng Hian pun langsung gerak cepat membeberkan alasan di balik keputusannya menarik mundur para anak didiknya.
Eng Hian menyebutkan setidaknya ada dua alasan ditariknya delapan ganda putri Indonesia itu.
Alasan pertama adalah karena beberapa pemainya masih dibekap cedera.
"Untuk Apriyani, Ribka, dan Putri Syaikah masih dalam proses penyembuhan cedera. Jadi saya memutuskan untuk menarik keikutsertaan mereka di Orleans," kata pria yang akrab disapa Didi itu.
Adapun alasan yang kedua adalah berkaitan dengan imbas dari konflik antara Rusia dengan Ukraina yang belum berakhir hingga sekarang.
Konflik kedua negara tersebut berimbas pada keputusan PBSI untuk membatalkan partisipasi ke turnamen Polish Open International Challenge 2022, yang digelar tepat setelah Orleans Masters 2022.
"Sedangkan (alasan) yang lain, sebenarnya dalam program turnamen saya ada turnamen back to back-nya yaitu Polish International Challenge."
"Karena situasi tidak aman di (Polandia) maka PBSI tidak jadi mengikuti turnamen tersebut."
"Menurut saya tidak worth it kalau hanya satu turnamen ke Eropa dengan melihat waktu perjalanan dan evaluasi target performance," imbuh Eng Hian dilansir Sportfeat dari PBSI.
Dalam program kepelatihan Eng Hian, ia telah merencanakan bahwa ganda putri Indonesia yang masih berperingkat di atas top 100 dunia lebih perlu mengikuti turnamen back to back alias turnamen beruntun.
Itu berhubungan dengan target performa yang sudah dia buat dalam kerangka program latihannya di PBSI.
Dengan mundur dari Orleans Masters 2022, Eng Hian kini akan membuat program turnamen untuk para ganda putri Indonesia di bulan Juni nanti.
"Pemain yang diprogramkan untuk mengikuti Orleans Masters ini kan yang rankingnya masih di atas top 100 dan perlu turnamen back to back lebih banyak dengan level yang sesuai dengan kapasitas mereka sekarang," ujar Didi.
"Program turnamen akan saya pindah ke turnamen di bulan Juni nanti," pungkasnya.
Baca Juga: Bos Honda Makin Ngamuk, Kali Ini Tersinggung dengan Pernyataan Menohok Michelin
Selain kedelapan ganda putri yang batal mentas di Orleans Masters 2022, ada ganda putra Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Christopher David Wijaya juga mundur dengan alasan yang kurang lebih sama.
Sementara tunggal putri andalan Indonesia Gregoria Mariska Tunjung masih belum diikut sertakan karena masih terpapar Covid-19.
Berikut daftar pemain Pelatnas PBSI di ajang Orleans Masters 2022.
Tunggal Putra:
1. Chico Aura Dwi Wardoyo
2. Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay
3. Christian Adinata
Tunggal Putri:
1. Putri Kusuma Wardani
Ganda Campuran:
1. Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati
2. Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela
3. Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow
Berikut daftar 8 ganda putri Indonesia yang ditarik mundur dari Orleans Masters 2022:
1. Siti Fadia Silva Ramadhanti/Apriyani Rahayu
2. Nita Violina Marwah/Putri Syaikah
3. Ribka Sugiarto/Febby Valencia Dwijayanti Gani
4. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi
5. Melani Mamahit/Tryola Nadia
6. Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro
7. Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari
8. Kelly Larissa/Savira Nurul Husnia.
Source | : | PBSI |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |