Serangkaian kejadian itu mungkin membuat publik makin membenarkan pandangan banyak orang bahwa Puig memang dikenal sebagai sosok pemarah dan keras.
Namun, dari sudut pandang lain, kemarahan Puig atas kecelakaan Marc Marquez di Mandalika itu justru memunculkan penilaian kagum dari Pol Espargaro.
Rekan setim Marquez tersebut merasa bahwa tidak ada manajer tim yang begitu berani seperti Puig dalam melantangkan argumennya.
Baca Juga: MotoGP Americas 2022 - Masa Depan Fabio Quartararo Bisa Diterawang di Sirkuit COTA Austin?
Di balik sikap keras Puig, Pol Espargaro menggambarkan sosok manajer timnya itu sebagai orang yang akan totalitas melindungi pembalapnya.
"Jika dia bersamamu, dia bersamamu sepenuhnya," terang Pol Espargaro dikutip Sportfeat dari Todocircuito.
Dengan pengalaman Pol Espargaro yang sudah berpindah beberapa tim, ia mengaku belum pernah menemukan sosok manajer tim seperti Puig.
Menurutnya, Puig adalah manajer yang siap melindungi para pembalapnya jika ada sesuatu yang berjalan tidak beres.
"Dia tidak akan membiarkan siapapun atau apapun menyakiti Anda," kata Pol Espargaro.
"Jika dia bisa menempatkan dirinya di antara Anda dan peluru, dia akan meletakkannya di tengah, dia akan mencegah peluru itu merusak Anda sehingga dia yang akan bertanggung jawab."
Pembalap berusia 30 tahun itu juga menambahkan bahwa sejak kejadian kecelakaan Marc Marquez di Mandalika, ia semakin memahami seperti apa watak asli Alberto Puig.
"Sangat penting memiliki sosok seperti Alberto Puig di tim, kami telah melihatnya (watak dia) di MotoGP Indonesia."
"Setelah Marc jatuh, dan masalah yang kami alami dengan Michelin, dia telah menempatkan dirinya di atas semua masalah," lanjut Pol.
Baca Juga: Hasil Lengkap Korea Open 2022 - Indonesia Panen Kemenangan, 7 Wakil Jajaki Perempat Final
"Dia telah menjadi yang paling berani di tim dalam mengeluhkan setiap masalah," kata dia.
Pol juga merasa bahwa tidak ada manajer tim yang seberani Puig dalam menyalahkan pihak Michelin sejelas itu, berkaitan dengan kasus kecelakaan Marc Marquez kemarin.
"Saya sangat yakin 99 persen, tim lain secara politis pasti lebih memilih jalan aman dan tidak ada yang berani membela pembalap mereka seperti Puig, saya sangat mengapresiasi dia," kata Pol.
Source | : | Todocircuito.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |